Momen Gila Ronaldinho 'Curi' Trofi Kala Sukses Hancurkan Para Legenda Manchester United
INDOSPORT.COM - Sabtu 21 Maret, tepat merupakan hari ulang tahun legenda Barcelona, Ronaldinho. Sebelum genap berusia 40 tahun, dirinya sempat melakukan momen gila sukses mencundangi para legenda Manchester United dan curi trofi.
Musim panas 2017, menjadi saksi di mana legenda sepak bola asal Brasil ini tidak kehilangan sentuhan magis bermain sepak bola. Tepat dua tahun setelah Ronaldinho putuskan pensiun dari karier sepak bola profesional, dirinya sempat melakoni laga amal antara Barcelona Legends vs Manchester United Legends.
Bersama dengan pemain-pemain legendaris Barcelona, Rivaldo, Edgar Davids dan Patrick Kluivert, Ronaldinho harus bersaing melawan para pemain kawakan Manchester United pada masanya. Setan Merah sendiri diperkuat oleh Wes Brown, Dwight Yorke dan Louis Saha.
Meski saat itu Ronaldinho sudah menginjak kepala tiga, tepatnya 37 tahun, bakat sepak bola dalam darahnya tidak luntur. Dilansir Give Me Sports, mantan striker andalan Blaugrana ini sukses meliak-liuk lewati para mantan pemain terhebat Manchester United.
Salah satu yang paling berkesan ialah ketika Ronaldinho mampu lakukan nutmeg melawan Jesper Blomqvist winger andal Manchester United. Eks striker Barcelona itu bisa dengan mudah mempermainkan lawannya dan sukses melakukan umpan ke rekan setim yang lain.
Walaupun pada kenyataannya Barcelona Legends kalah dengan skor 1-3, Ronaldinho sukses merebut trofi Man of the Match atau pemain terhebat di lapangan lampaui para legenda Manchester United.
Lain dulu lain sekarang, jika dulu Ronaldinho dipenuhi dengan kejayaan dan kekayaan melimpah, kini dirinya harus mendekam di balik jeruji besi. Diketahui mantan pemain Timnas Brasil itu menggunakan paspor palsu ketika berkunjung ke Paraguay untuk hadiri laga amal lain.
Berada dalam dinginnya tembok penjara, tidak membuat Ronaldinho kehilangan pamornya. Dalam suatu kompetisi futsal berhadiah babi 16 kg, sang mantan bintang Barcelona ini masih bisa membuktikan bakatnya usai sukses membuat timnya menang 11-2 lawan tim napi lain.