Tidak Beri Libur, Cara Jitu Pendatang Baru Liga 2 Kalahkan Virus Corona
INDOSPORT.COM - Muba Babel United tidak meliburkan pelatih, pemain, dan ofisialnya meski kompetisi Liga 2 2020 distop sementara untuk menekan penyebaran virus Corona di Indonesia.
Ternyata, belakangan diketahui bahwa tidak meliburkan pemain merupakan cara manajemen untuk melindungi, pelatih, pemain, dan ofisial tim dari virus corona.
Seperti diketahui, saat ini tercatat ada 450 orang dinyatakan positif corona dan 38 orang meninggal, dan 20 lainnya dinyatakan sembuh oleh Kementrian Kesehatan RI.
Penderita corona ini tersebar dari beberapa wilayah, seperti Jakarta, Yogyakata, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Banten, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, dan beberapa provinsi lain.
“Muba masih belum ditemukan kasus positif corona. Jika dipulangkan, tingkat kemungkinan untuk terkena dampak penularan Covid-19 akan jauh lebih tinggi,” jelas Manajer Muba Babel United, Achmad Haris, Minggu (22/3/20).
"Kita tahu bahwa daerah-daerah yang dinyatakan positif corona berada di Pulau Jawa, Sulawesi, dan Kalimantan," lanjut eks pejabat Sriwijaya FC tersebut.
Manajemen dan pelatih tidak akan dapat memantau pemain dari kejauhan dan membatasi kontak pemain jika skuat Muba Babel United diliburkan.
“Bila tetap di Muba, pencegahan, pengawasan dan tindakan perlindungan lain terhadap anggota tim akan jauh lebih maksimal karena setiap 2-3 hari Dinas Kesehatan setempat melakukan pemeriksaan berkala,” tandas Achmad Haris.
Selain itu, pelatih meminta tim tetap berlatih. Bukan sekadar melindungi pemain dari virus corona, hal itu juga dilakukan untuk kepentingan teknis.
Muba Babel United baru melakukan persiapan selama dua pekan sebelum melawan Persekat Kab. Tegal di laga pembukan Liga 2 2020. Dengan tidak diliburkannya tim, pelatih Bambang Nurdiansyah punya tambahan waktu dua pekan untuk meningkatkan kekompakan pemain.