5 Klub Besar Eropa yang Enggan Potong Gaji Selama Pandemi Corona
INDOSPORT.COM - Termasuk AC Milan, setidaknya ada lima klub besar Eropa yang sampai saat ini belum memutuskan pemotongan gaji pemain.
Diawali Bundesliga, liga-liga di Eropa mulai menerapkan pemotongan gaji di tengah pandemi virus Corona, tetapi kebijakan ini mendapat pertentangan dari para pemain.
Situasi COVID-19 makin tak terkendali di dunia. Sepak bola pun jadi satu dari sekian banyak sektor yang turut jadi korban.
Hampir semua liga-liga di Eropa harus berhenti berkompetisi termasuk lima liga elite dunia. Sejumlah besar klub sepak bola setempat sedang terancam kerugian yang besar karena mandeknya kompetisi.
Klub-klub seperti Barcelona, Bayern Munchen, Juventus sampai tim-tim Liga Primer Inggris memutuskan menetapkan kebijakan pemotongan gaji bagi para pemainnya.
Namun, ternyata tak semua klub besar memilih opsi tersebut. Termasuk AC Milan, setidaknya ada lima klub besar Eropa yang sampai saat ini belum memutuskan pemotongan gaji pemain.
AC Milan
Sama seperti Juventus dan tim Serie A lainnya, kerugian pun pasti akan didapatkan AC Milan dari penundaan kompetisi. Serie A sendiri masih menyisakan delapan laga.
Soal kebijakan pemotongan gaji pemain AC MIlan mengaku masih menunggu keputusan kolektif dari Liga Italia. Sampai saat ini sendiri Serie A belum mewajibkan klub-klub melakukan pemotongan gaji.
Apabila diterapkan, sebetulnya AC Milan bisa menghemat dana hingga 16 juta euro atau senilai Rp256 miliar.
2. Lazio
Lazio menyusul langkah AC Milan yang masih menangguhkan opsi pemotongan gaji pemain. Direktur Olahraga klub, Igli Tare, mengungkapkan bahwa klub ibu kota itu belum mempertimbangkan opsi pemotongan gaji.
Walau begitu, eks pemain Lazio dan Brescia itu tak menampik akan menerapkan kebijakan tersebut andai saja kondisinya sudah tak memungkinkan.
3. Real Madrid
Real Madrid ternyata sampai saat ini belum menetapkan kebijakan pemotongan gaji untuk pemainnya. Meski rivalnya Barcelona sudah lebih dulu, Los Blancos belum mengambil keputusan serupa.
Hal itu dikarenakan klub memiliki kondisi keuangan yang masih kuat. El Real juga memiliki perencanaan finansial yang lebih matang dalam menghadapi pandemi virus Corona ini.
Memasuki bulan April, gaji pemain nyatanya masih utuh dalam dua bulan terakhir. Manajemen juga dilaporkan belum melakukan pembicaraan soal gaji dengan para pemain.
4. Manchester United
Liga Inggris boleh saja mengizinkan kebijakan pemotongan gaji pemain. Namun begitu, Asosiasi Profesional Inggris (PFA), nyatanya belum menemukan kata sepakat dengan perwakilan klub-klub dan liga.
Kondisi menggantung ini menjadikan klub Manchester United menjadi salah satu klub besar yang belum memutuskan memotong gaji para pemainnya.
5. Ajax Amsterdam
Klub Ajax Amsterdam hingga kini belum dikabarkan akan memotong gaji para pemainnya. Ajax bersama banyak klub Belanda lainnya memang belum menerapkan kebijakan ini di tengah pandemi Corona.
Ajax Amsterdam sendiri menjadi klub dengan pengeluaran gaji terbesar di Liga Belanda. Kompetisi Eredivisie memutuskan menghentikan kompetisi pada pertengahan Maret. Belanda menjadi satu dari sekian banyak negara Eropa yang terdampak pandemi virus corona.