Hari Kiper Internasional, Bambang Pamungkas Buka Rahasia: Pernah jadi Penjaga Gawang!
INDOSPORT.COM - Insan sepak bola dunia tengah merayakan Hari Kiper Internasional yang jatuh pada hari ini, Kamis (16/04/20). Menariknya, mantan pemain yang kini menjabat sebagai manajer klub Liga 1 2020 Persija Jakarta, Bambang Pamungkas mengungkap fakta jika ia pernah menjajal posisi sebagai kiper.
Tak dapat disangkal jika Bambang Pamungkas adalah salah satu striker lokal terbaik yang pernah dimiliki Indonesia. Bersama Persija Jakarta, pemilik nomor punggung 20 itu telah membukukan total 200 gol, sebelum akhirnya memutuskan pensiun di akhir Liga 1 2019.
Belum lagi bersama Timnas Indonesia, sosok yang akrab disapa Bepe itu setidaknya turut membukukan total 38 gol, termasuk membawa skuat Garuda berjaya di sejumlah kompetisi internasional seperti Piala AFF, yakni pada edisi 2000, 2002, dan 2010, di mana Indonesia keluar sebagai runner up.
Namun, siapa sangka, di samping ketajamannya sebagai juru gedor, Bambang Pamungkas juga pernah menjajal peran sebagai penjaga gawang atau kiper. Fakta ini ia ungkapkan saat merayakan Hari Kiper Internasional, lewat cuitan di akun Twitternya @bepe20.
"Sebelum memutuskan menjadi seorang striker, saya pernah mencoba beberapa posisi dalam sepak bola. Seperti nomor 6, nomor 10, nomor 11, dan bahkan nomor 1 (kiper). Saya berhenti menjadi kiper karena mengalami patah tangan (jatuh dari sepeda) saat kelas 6 SD," ungkap Bepe.
"Di tahun pertama saya di Persija, setelah latihan usai, saya sering menggantikan M. Halim menjadi kiper, saat Mas Widodo Cahyono Putro berlatih tambahan finishing dari krosing-krosing manis Anang Ma'ruf dan Budiman Yunus," tambah sosok yang kini menjabat sebagai manajer Persija tersebut.
Hari Kiper Internasional sendiri merupakan perayaan untuk menghargai peran penting seorang penjaga gawang di setiap tim sepak bola. Sebab, mereka adalah palang pintu terakhir yang akan menentukan kemenangan sebuah tim. Terlebih, hanya ada satu kiper yang akan tampil dalam sebuah kesebelasan.