x

Manuchekhr Dzhalilov, Eks Persebaya yang Kian Tajam di Tajikistan

Minggu, 19 April 2020 16:32 WIB
Penulis: Tiyo Bayu Nugroho | Editor: Cosmas Bayu Agung Sadhewo

INDOSPORT.COM - Berikut ada bentuk transformasi eks Persebaya Surabaya, Manuchekher Dzhalilov yang kian tajam di Liga Tajikistan bersama FC Istiklol.

Pemain bernama lengkap Manuchekhr Nasrulloyevich Dzalilov lahir di Hisor, Tajikistan, 27 September 1990 silam. Dirinya memang telah gemar akan dunia sepak bola.

Dzhalilov pun sempat mendapat gemblengan bersama akademi klub asal Rusia Lokomotiv Moscow hingga pada 2008 silam. Bahkan dirinya sempat bermain dengan tim kedua selama semusim.

Tepatnya musim 2009-10, Dzhalilov turut menyumbang delapan gol dari 44 laga. Dirinya terus berkelana ke Neftekhimik Nizhnekamsk (2011-14) hingga FC Istiklol (2015-17).

Baca Juga
Baca Juga

Lalu Dzhalilov mendapat kesempatan untuk menjajal kerasnya kompetisi Liga 1 musim 2018 kala dikontrak Sriwijaya FC. Namun gagal membuat Laskar Wong Kito terdegradasi.

Pelabuhan berikutnya Dzhalilov dipinang Persebaya Surabaya untuk mengarungi Liga 1 2019. Meski bermain sebanyak 14 kali dan mencetak satu gol, dirinya didepak manajemen.

Pelepasan Dzhalilov pun dinilai kurang etis, karena hanya beberapa jam saja diumumkan dilepas Persebaya jelang bursa transfer paruh musim ditutup.

Hasilnya Dzhalilov pun sempat menganggur kurang lebih enam bulan lamanya. Hingga pada akhirnya Dzhalilov pun kembali dikontrak oleh mantan timnya, yani FC Istiklol hingga akhir 2020.

Penyerang FC Istiklol Dushanbe Manuchekhr Dzhalilov (tengah).

Dzhalilov dikenal sebagai penyerang sayap kanan yang cukup apik dalam mengolah bola, melewati lawan, operan dan umpan akurat, hingga tendangan keras yang mumpuni.

Meski berposisi sebagai winger kanan, Dzhalilov tetap bisa menjalani peran sebagai winger kanan maupun gelandang serang berdasarkan data yang disajikan Transfermarkt.

Tercatat kalau Dzhalilov ditempatkan sebagai penyerang sayap kanan sebanyak 51 kali dengan mengemas delapan gol dan tujuh assists di semua klub yang pernah dibela.

Lalu sebagai winger kiri sebanyak 39 kali dengan sembilan gol dan tujuh assists. Kemudian gelandang serang sebanyak 18 kali dengan membuat satu gol serta tiga assists.

Baca Juga
Baca Juga

Pemain berusia 29 tahun itu sempat beberapa kali juga dipercaya menjadi striker di sejumlah pertandingan bersama Neftekhimik Nizhnekamsk (tiga kali), Sriwijaya FC (dua kali), dan Persebaya (sekali) dan tak ada gol.

Akan tetapi kala dipercaya kembali berseragam FC Istiklol, sang kepala pelatih Vitali Levchenko memiliki keyakinan lain dalam melihat ketajaman Dzhalilov.

Lantaran pada 2020, Dzhalilov mendapat peran baru jadi striker alias predator kotak penalti. Posisi tersebut pun sejauh ini bisa dijalankan dengan sangat baik oleh Dzhalilov.

Terbukti, dari empat pertandingan ditempatkan sebagai striker, Dzhalilov sudah menyumbang enam gol dan satu assist dari empat pertandingan di semua ajang.

Penyerang FC Istiklol Dushanbe Manuchekhr Dzhalilov (kiri).

Hal ini membuat ketajaman Dzhalilov dalam mencetak gol sangat mumpuni. Bahkan dua gelar (individu dan tim) telah diraih Dzhalilov di awal 2020 bersama FC Istiklol.

Jumlah tersebut kemungkinan bakal bertambah karena FC Istiklol bakal bersua Khalton di Stadion Respublikanskiy dalam ajang Liga 1 Tajikistan, Sabtu (19/04/20), pukul 21.00 WIB.

Persebaya SurabayaSriwijaya FCTajikiztanBola InternasionalManucheckhr DzhalilovFeatureSepak BolaTajikistan

Berita Terkini