Jeda Kompetisi, Ini yang Dilakukan Pelatih PSMS Medan untuk Jaga Kondisi
INDOSPORT.COMÂ - Klub Liga 2 2020, PSMS Medan, telah meliburkan tim hampir sebulan lamanya sejak 25 Maret lalu dan pemain serta pelatih pulang ke domisili mereka masing-masing.
Hal ini tak lepas karena seluruh kompetisi sepak bola baik Liga 1 maupun Liga 2 tengah dihentikan sementara akibat dampak dari pandemi virus Corona yang tengah melanda Indonesia saat ini.
Di jeda kompetisi ini, para pemain PSMS diberi instruksi untuk tetap menjaga kondisi agar tetap fit andai nantinya kompetisi kembali bergulir, kendati sampai saat ini belum diketahui kapan liga akan kembali bergulir.
Namun ternyata, tak hanya para pemain PSMS yang wajib untuk menjaga kondisi. Sang pelatih kepala, Philep Hansen yang telah pulang ke Pekanbaru, ternyata juga menjaga kondisi dengan berlatih ringan di rumah.
"Pastinya bukan pemain saja yang harus jaga kondisi, pelatih juga harus tetap sehat. Makanya selama di sini (Pekanbaru) saya tetap berolahraga," kata Philep, Minggu (19/4/20).
Kendati demikian, eks pelatih PSPS Riau ini kembali menjalani aktifitas hariannya sebagai pegawai BUMN di tempat asalnya Pekanbaru. Sesekali ia coba mengisi dengan berlatih tenis dengan rekan-rekan sekantornya di jeda kompetisi ini.
"Selama di sini, saya ke kantor kegiatannya. Tapi dibagi-bagi waktu kerjanya (selama Corona). Misalnya seminggu kerja di kantor, lalu gantian selanjutnya kerja dari rumah," ungkapnya.
"Selama di kantor, saya coba tetap jaga kondisi. Seperti main tenis di kantor bareng teman-teman kantor. Kebetulan rumah saya dengan kantor dekat jadi coba isi kegiatan dengan main tenis untuk jaga kondisi," pungkas pelatih berlisensi A AFC itu.
Sementara itu, kompetisi sendiri belum diketahui kapan akan kembali bergulir. Untuk sementara dihentikan sementara sebagaimana berdasarkan masa tanggap darurat yang telah ditetapkan pemerintah sampai 29 Mei mendatang.
Andai belum ada tanda-tanda berakhirnya wabah Covid-19 ini di Indonesia sampai batas masa tanggap darurat tersebut, seluruh kompetisi berpeluang besar dihentikan total.