Cinta Indonesia, Marko Simic Akui Ingin Jadi WNI dan Dinaturalisasi

INDOSPORT.COM – Bomber andalan Persija Jakarta, Marko Simic, rupanya memiliki ketertarikan untuk dinaturalisasi menjadi Warga Negara Indonesia (WNI).

Marko Simic, penyerang klub Liga 1 Indonesia, Persija Jakarta, adalah salah satu penyerang asing terbaik di Indonesia saat ini. Pada kompetisi Liga 1 2018, Simic sukses membawa Persija Jakarta sebagai juara. Kemudian di Liga 1 2019 lalu, ia sukses menjadi striker tertajam dengan menjadi pencetak gol terbanyak.

Bintang asal Kroasia ini memang memiliki kualitas yang sangat bagus. Ia bahkan sempat menjadi bagian dari timnas U21 Kroasia di bawah asuhan pelatih Zlatko Dalic dan Drazen Ladic, meski gagal menembus timnas senior negara Eropa itu.

Karier Simic di Indonesia sendiri baru dimulai pada tahun 2018 lalu, setelah sebelumnya ia merumput di Liga Malaysia dan Vietnam. Namun, meski baru memasuki tahun ketiga di Indonesia, penyerang berusia 32 tahun ini sudah sangat betah.

Kepada media Kroasia, Jutarnji, Simic bahkan mengaku tak keberatan menjadi WNI dan membela Timnas Indonesia di pentas internasional.

“Saya bisa saja mendapatkan paspor Indonesia dalam waktu dekat dan bermain untuk tim nasional mereka,” katanya dalam sesi wawancara dengan Jutarnji.

Lebih lanjut, Simic menyebut dengan menjadi WNI ia akan menerima berbagai keuntungan. “Itu (menjadi WNI) akan menguntungkan saya karena sebagai orang Asia saya bisa bermain untuk berbagai klub di sana dan hal tersebut akan membantu saya menolong keluarga saya secara finansial.”

Simic sendiri dikenal sebagai pemain asing yang tidak segan menunjukkan kecintaannya terhadap Indonesia, dan khususnya Jakarta. Dalam suatu unggahan di akun Instagramnya, ia bahkan menyebut Jakarta sebagai rumah kedua yang telah memberikan banyak hal kepadanya.

Lebih lanjut, Simic juga mengungkapkan keinginannya untuk bisa pensiun bersama Persija Jakarta yang sudah membukakan pintu karier di Indonesia kepadanya.

“Jika ada kesempatan menarik dan bisa membuat saya lebih dekat dengan rumah, misalnya di Dubai, Qatar, atau Cina, saya akan pergi setahun atau dua tahun. Tapi jika Tuhan memberi saya kesehatan, saya akan mengakhiri karier saya di Persija,” tutupnya.

Sekadar informasi, selama memperkuat Persija sendiri, Simic sudah merasakan gelar juara Piala Presiden 2018 dan juga Liga 1 2018. Musim lalu, ia berhasil meraih predikat top skor Liga 1 2019.