Terancam Dibuang Arsenal, Mesut Ozil Semakin Dekat ke Klub Turki
INDOSPORT.COM – Mesut Ozil dikabarkan bakal segera merapat ke Fenerbahce setelah kontraknya bersama klub Liga Inggris, Arsenal, yang akan habis pada akhir musim 2020-2021 kemungkinan tidak akan diperpanjang.
Dilansir dari The Sun, kabar ini datang dari salah seorang teman dekat Ozil yang tidak mau disebutkan namanya. Dirinya mengatakan bahwa saat ini Fenerbahce sedang terus mengupayakan kedatangan playmaker andalan The Gunners itu.
Sebelum dikabarkan bakal merapat ke Fenerbahce, pemain berusia 31 tahun ini sebenarnya telah santer diberitakan bakal segera angkat kaki dari Emirates. Namun, tuntutan gaji yang besar ditengarai menjadi salah satu alasan dirinya selalu gagal benar-benar hengkang dari Arsenal.
Mesut Ozil saat ini diketahui menerima gaji sebesar 350 ribu poundsterling (Rp6,5 miliar) per pekan. Hal tersebut membuatnya berada dalam daftar pesepak bola dengan gaji tertinggi di Liga Inggris.
Gaji sebesar itu dipandang tidak sesuai dengan penampilannya di lapangan. Dirinya kerap kali dikritik atas penampilannya yang dianggap tidak secemerlang saat masih membela Real Madrid.
Sempat disingkirkan dari skuat utama ketika Arsenal berada di rezim Unai Emery, Ozil saat ini bersama Mikel Arteta kembali bangkit dan sedikit demi sedikit telah berhasil menemukan kembali performa gemilangnya yang sempat hilang.
Namun, hal tersebut kabarnya tidak membuat pihak manajemen Arsenal tertarik memperpanjang kontrak Ozil. Sampai berita ini diturunkan, nasibnya di Arsenal masih abu-abu.
Kepindahannya ke Fenerbahce sendiri bukan merupakan suatu kejutan. Pasalnya, dirinya telah sering mengatakan keinginannya untuk bermain di Liga Turki. Dia bahkan pernah berbicara pada ibunya jika dirinya bakal bermain untuk Fenerbahce suatu saat nanti.
Menarik untuk melihat bagaimana masa depan Mesut Ozil. Akan menjadi suatu kejutan jika dirinya masih mendapat perpanjangan kontrak dari Arsenal, hal yang akan membuat keinginannya bermain di Liga Turki kembali tertunda untuk beberapa waktu lagi.