Eks Bos Barcelona: Jika Madrid di Puncak, LaLiga Sudah Dihentikan
INDOSPORT.COM – Musim LaLiga Spanyol 2019-2020 akan dihentikan lebih cepat bila Real Madrid berada di puncak klasemen sementara. Hal ini diyakini oleh Joan Gaspart selaku mantan presiden Barcelona.
Hingga sebelum musim ditangguhkan akibat pandemi virus corona pada Maret lalu, Barcelona berada di posisi puncak klasemen sementara LaLiga Spanyol musim ini dengan perolehan poin 58 poin. Tim asuhan Quique Setien itu sudah unggul dua poin dari Real Madrid yang berada di urutan kedua.
Pihak LaLiga sendiri rencananya akan kembali melanjutakn kompetisi papan atas di Negeri Matador itu pada bulan Juni nanti. Tentunya, kompetisi ini harus menganut protokol kesehatan yang ditetapkan pemerintah di negara tersebut.
Namun, Joan Gaspart yang pernah menjadi presiden Barcelona dari tahun 2000 hingga 2003 mengklaim situasinya akan berbeda bila puncak klasemen sementara dihuni Real Madrid. Situasi ini bisa membuat kompetisi akan berakhir lebih cepat.
“Apabila Madrid finis sebagai pemimpin klasemen sebelum masa lockdown, LaLiga akan berakhir (lebih cepat),” kata Gaspart kepada tertulia del 100 del Barca.
Bukan hanya Gaspart yang memandang aneh rencana lanjutan LaLiga di tengah pandemi virus corona. Superstar Barcelona, Lionel Messi, juga mengaku merasa aneh untuk bermain lagi setelah menjalani karantina selama hampir dua bulan.
“Saya tidak berpikir ada orang yang bisa menyambut kehadiran LaLiga seperti ini. beberapa orang memperingatkan bahwa pandemi virus corona tak pernah berakhir, tapi saya tidak bisa membayangkan dampaknya bisa sebesar itu pada hampir seluruh dunia,” kata Messi saat diwawancari Adidas.
“Ketika kami mulai bermain lagi, itu akan seperti memulai dari awal. Kami akan memiliki waktu untuk bersiap-siap sebelum liga dimulai,” tandas Messi.
LaLiga sudah ditangguhkan sejak 12 Maret karena pandemi virus corona. Ketika itu, kompetisi kasta tertinggi sepak bola Spanyol tersebut sudah memasuki pekan ke-27.