3 Pemain Muda Papua yang Wajib Dapat Kesempatan Lebih di Timnas Indonesia
INDOSPORT. COM - Sejumlah pemain muda Papua dengan potensi menjanjikan mungkin wajib mendapatkan kesempatan lebih untuk bermain membela Timnas Indonesia.
Sudah rahasia umum kalau Papua terkenal sebagai daerah di Indonesia yang kerap melahirkan bintang sepak bola hebat. Boaz Solossa jadi salah satu contoh nyata atas kehebatan pemain Papua itu.
Lihat saja catatan karier Boaz selama ini. Boaz merupakan langganan Timnas Indonesia yang punya catatan mentereng, mengemas 14 gol dari 48 penampilan.
Kemampuan olah bola Boaz juga beberapa kali hampir mengantarkan Timnas Indonesia menuju prestasi membanggakan. Piala Tiger 2004 serta Piala AFF 2016, Boaz tampil membawa Skuat Garuda menembus partai final, tapi sayang keduanya cuma berujung runner-up.
Boaz sendiri kini sudah makin menua, berusia 34 tahun. Timnas Indonesia tentu perlu melakukan regenerasi demi mendapatkan bintang Papua berlabel 'The Next Boaz'.
Tak perlu rumit sejatinya, sebab kini ada sejumlah pemain muda Papua yang terlihat punya potensi menjanjikan. Jika ingin menemukan penerus Boaz, sejumlah pemain muda Papua tadi sekiranya wajib diberikan kesempatan lebih oleh Timnas Indonesia, agar jam terbang internasionalnya makin terasah.
INDOSPORT lantas coba merangkum nama-nama pemain muda Papua yang wajib diberi kesempatan lebih di Timnas Indonesia. Mari simak ulasannya dalam penjabaran singkat berikut.
Gunansar Mandowen
Gunansar Mandowen punya karakter bermain yang mirip-mirip seperti Boaz Solossa. Kemampuan Gunansar Mandowen turut terbiasa menyisir posisi winger kanan, bedanya ia lebih mengandalkan kekuatan kaki kanan, sedangkan Boaz kaki kiri.
Potensi Gunansar Mandowen pun belakangan tampak menjanjikan. Bagaimana tidak, masih berusia 19 tahun, Gunansar Mandowen sudah memiliki jam terbang tinggi di level Liga 1.
Bersama klubnya, Persipura Jayapura, Gunansar Mandowen terbilang mampu mendapatkan menit bermain reguler sejak Liga 1 2018 lalu, atau kala dirinya baru berusia 18 tahun. Liga 1 2018, Gunansar Mandowen tampil 22 kali, kemudian sepanjang Liga 1 2019 mengemas 28 laga .
Situasi Gunansar Mandowen di Liga 1 2020 juga masih sama. Gunansar Mandowen selalu dimainkan dalam tiga laga Liga 1 2020 yang telah dimainkan Persipura Jayapura.
Melihat rekam jejak itu, Gunansar Mandowen sekiranya wajib diberikan kesempatan lebih oleh Timnas Indonesia. Berbekal pengalaman mumpuni di level Liga 1, bukan mustahil bakat Gunansar bisa menjadi penerus sepadan Boaz, dan membawa Timnas Indonesia berjaya.
1. Todd Rivaldo Ferre
Todd Rivaldo Ferre belakangan mencuat sebagai salah satu pemain muda berbakat Indonesia. Bahkan, Todd sudah mampu membuat publik Tanah Air terkagum, kala dirinya mencetak hattrick untuk Timnas Indonesia U-19, dalam laga Piala Asia U-19 2018 kontra Qatar U-19, 21 Oktober 2019 lalu.
Potensi menjanjikan Todd bukan cuma di level Timnas Indonesia junior saja. Todd perlahan juga tampak mengalami peningkatan karier bersama klubnya, Persipura Jayapura.
Setelah cuma tampil 15 kali sepanjang Liga 1 2018, Todd berhasil mendapatkan menit bermain yang lebih banyak pada musim berikutnya. Ajang Liga 1 2019, Todd total tampil 29 kali, mengemas enam gol dan delapan assist.
Awal musim Liga 1 2020, peran Todd makin terlihat krusial. Todd tak pernah tergantikan dalam tiga pekan awal Liga 1 2020 yang telah dimainkan skuat Mutiara Hitam.
Melihat segala penjabaran itu, kemampuan Todd rasanya sangat pantas bila diberi kesempatan lebih oleh Timnas Indonesia. Masih berusia 21 tahun, Todd punya masa depan cerah, dan bukan mustahil menjadi penerus Boaz Solossa yang membawa Skuat Garuda berjaya di laga-laga internasional.
Osvaldo Haay
Osvaldo Haay merupakan pemain asli kelahiran Papua yang kini punya karier menjanjikan. Buktinya, setelah ditempa akademi Persipura Jayapura, Osvaldo Haay selalu laku di kalangan klub besar Liga 1.
Dua musim beruntun, Liga 1 2018 dan Liga 1 2019, Osvaldo Haay jadi tumpuan Persebaya Surabaya. Sementara Liga 1 2020, Osvaldo Haay coba peruntungan baru dengan membela Persija Jakarta.
Bahkan, Osvaldo Haay juga mampu mendapatkan prestasi manis, karena menyabet penghargaan individu pemain muda terbaik Liga 1 2018. Karier Osvaldo Haay sempat pula mengantarkan Timnas Indonesia U-23 meraih medali perak SEA Games 2019, serta gelar juara Piala AFF U-22 2019.
Reputasi mentereng Osvaldo Haay tentu sayang apabila tak sampai dimanfaatkan maksimal oleh Timnas Indonesia. Osvaldo Haay wajib diberi kesempatan lebih di level senior, yang mana bukan mustahil bisa mengantarkan Skuat Garuda menuju kejayaan.