Starting XI Pemain yang Tak Diinginkan: Dream Team Newcastle United?

INDOSPORT.COM – Pandemi virus corona tampaknya menjadi salah satu alasan mengapa Pangeran Mohammad bin Salman masih belum resmi memiliki klub Liga Inggris, Newcastle United.

Wajar karena tentunya negosiasi yang dilakukan harus jelas dan sama-sama menguntungkan berbagai pihak hingga kesepakatan pun bisa terjalin dengan baik.

Di sisi lain, sejumlah pemain berlabel bintang pun sudah banyak yang dikaitkan dengan Newcastle United.

Beredar laporan dari The Sun, jika nantinya resmi dimiliki oleh Pangeran Salman, maka Newcastle United memiliki modal besar, yakni senilai 300 juta poundsterling atau lebih dari 5 triliun rupiah.

Artinya, klub berjuluk The Toon Army itu bisa mendatangkan banyak pemain berlabel bintang pada era baru dalam sejarah klub mereka.

Menariknya, sejumlah pemain dari klub elite Eropa juga banyak yang bakal dilepas oleh masing-masing tim dengan berbagai alasan.

Ada yang ingin meremajakan klub, mendapatkan dana segar, sang pemain memang tak dibutuhkan, dan masih banyak lagi.

Uniknya lagi, pemain yang bakal dilepas atau tak diinginkan ini juga memiliki label bintang sehingga bisa dijadikan dalam satu klub dan bukan tak mungkin jika berhasil direkrut maka Newcastle United bisa memiliki tim impian.

Siapa sajakah mereka? Berikut ulasannya:

Kiper

Dimulai dari lini paling belakang di sektor kiper, posisi ini ditempati oleh kiper utama Chelsea, Kepa Arrizabalaga.

Memang cukup terdengar aneh, mengingat The Blues menjadikan kiper ber-KTP Spanyol ini sebagai kiper termahal di dunia dan beberapa pekan lalu juga mereka menyebut jika Kepa masih diberikan kesempatan meski di sepanjang paruh musim 2019-2020 dirinya tampil kurang konsisten.

Walau ingin diberikan kesempatan, namun pada kenyataannya Chelsea juga masih sering dikaitkan dengan target kiper baru, mulai dari kiper Ajax Amsterdam, Andre Onana, kiper Borussia Dortmund, Roman Burki, kiper Trabzonspor, Ugurkan Cakir, dan kiper Valencia, Jasper Cillessen.

Dengan kata lain, The Blues bakal menjadikan Kepa Arrizabalaga sebagai kiper kedua atau mereka bakal melepasnya dengan harga yang pastinya cukup tinggi.

Artinya, mantan kiper Athletic Bilbao ini juga keberadaannya tidak terlalu diinginkan oleh pelatih sekaligus legenda Chelsea, Frank Lampard.

Dengan demikian, Newcastle United pun bisa merekrutnya sebagai kiper utama mereka dalam starting line-up.

Bek

Posisi bek kiri masih ditempati oleh pemain Chelsea, yakni Marcos Alonso. Kompatriot Kepa di Spanyol ini juga tak mauk dalam rencana Lampard sehingga Alonso juga masuk dalam daftar jual tim London Biru.

Sejauh ini, Marcos Alonso sempat diminati oleh klub Serie A Italia, Inter Milan yang notabene keinginan dari pelatih mereka, Antonio Conte yang pernah bekerjasama dengan Alonso saat dirinya masih membesut Chelsea.

Pindah ke sisi kanan dihuni oleh pemain muda Barcelona, Nelson Semedo yang juga masuk dalam daftar jual tim besutan Quique Setien.

Bahkan, Semedo sering dijadikan opsi tukar dalam setiap pemain yang diincar oleh Barca, misalnya seperti penggawa anyar Tottenham Hotspur, Tanguy Ndombele.

Beralih ke posisi bek tengah, di sini nantinya ditempati oleh kapten PSG, Thiago Silva yang sempat dikabarkan bersitegang dengan jajaran manajemen klubnya.

Thiago Silva juga sempat dikabarkan bakal kembali ke klub yang melambungkan namanya, AC Milan namun sejauh ini belum ada informasi terbaru tentang ketertarikan Rossoneri terhadap bek asal Brasil tersebut.

Meski telah termakan usia, namun gaya bermain Thiago Silva yang agresif, kuat dalam duel udara serta memiliki jiwa kepemimpinan yang baik, jelas membuat dirinya cocok untuk mengawal lini pertahanan Newcastle United dengan ban kapten di lengannya.

Tandem Thiago Silva nantinya adalah bek tengah Manchester City, John Stones. Pemain asli Inggris ini awalnya menjadi pilihan utama bagi Pep Guardiola, namun karena kerap cedera membuat mantan pemain Everton ini masuk dalam daftar jual The Cityzens.

Kendati demikian, jika berada dalam kondisi yang prima jelas permainan John Stones dapat membuat penyerang tim lawan manapun harus bekerja keras.

Cadangan: Emerson (Chelsea), Joao Cancelo (Manchester City), David Luiz (Arsenal), Dejan Lovren (Liverpool), Daniele Rugani (Juventus)

1. Tengah

Bukan hanya Newcaslte United, rasanya jika tim manapun memiliki ketiga pemain ini di lini tengah, maka permainan tim baik saat sedang menyerang maupun bertahan dapat berjalan dengan seimbang.

Diawali dari lini tengah atau gelandang bertahan, posisi ini ditempati oleh pemain Barcelona yang dalam tiga musim terakhir sering masuk dalam daftar jual, yakni Ivan Rakitic.

Meski tubuhnya terbilang kecil, namun Rakitic mampu menjalankan tugasnya sebagai orang pertama dari barisan pertahanan tim yang bisa merusak atau mematahkan peluang serangan dari tim lawan.

Tak hanya itu, Rakitic juga mampu menjadi poros permainan tim, di mana dirinya juga memiliki umpan yang sangat akurat.

Pada sisi kiri juga masih ditempati oleh penggawa Barcelona, Philippe Coutinho. Gelandang serang yang sedang dipinjamkan ke Bayern Munchen ini juga sudah tak diinginkan lagi oleh Blaugrana.

Bahkan, sebanyak enam klub Liga Inggris sudah saling sikut untuk mendapatkan jasanya, di mana klub yang paling sering dikaitkan dengan eks pemain Liverpool ini adalah Chelsea dan Tottenham Hotspur.

Coutinho sebenarnya masih memiliki kualitas yang mumpuni, hanya saja gaya bermainnya dianggap tidak cocok dengan Barcelona.

Pindah ke sisi kanan ditempati oleh playmaker Arsenal, Mesut Ozil. Sama halnya dengan Rakitic, dalam dua atau tiga musim terakhir, pemain berdarah Jerman ini sering disebut-sebut bakal hengkang dari The Gunners.

Bahkan, dalam pertandingan uji coba yang digelar Arsenal beberapa hari lalu pelatih mereka, Mikel Arteta tidak menurunkan mantan pemain Real Madrid tersebut.

Tak hanya itu, kontrak Ozil yang bakal kadaluarsa pada tahun depan atau tepatnya di bulan Juni 2021 pun hingga berita ini dinaikkan tidak ada kabar tentang perpanjangan kontrak.

Ozil yang menjadi pusat serangan Arsenal sejak tahun 2013 lalu belakangan disebut bakal pindah ke klub asal Turki, Fenerbahce atau kembali ke mantan klubnya di Jerman, Schalke 04.

Cadangan: Willian (Chelsea), Luka Modric (Real Madrid), James Rodriguez (Real Madrid), Adrien Rabiot (Juventus)

Depan

Lini depan pemain yang tak diinginkan juga terbilang cukup tajam, hanya saja mereka jarang mendapat kepercayaan lebih dari klubnya masing-masing.

Dimulai dari sisi kiri yang bakal dihuni oleh penyerang Manchester United yang saat ini sedang dipinjamkan ke Inter Milan, Alexis Sanchez.

Permainan Sanchez memang tengah menurun lantaran dirinya yang belum lama pulih dari cedera sehingga mantan pemain Arsenal ini butuh waktu agar bisa menemukan bentuk permainan terbaiknya kembali.

Sayangnya, pelatih Inter, Antonio Conte jarang memberikannya kesempatan banyak tampil. Wajar, di satu sisi, Conte juga tentu ingin timnya bisa meraih poin penuh demi merebut posisi puncak klasemen di Serie A Italia.

Di sisi penyerang tengah, awalnya kami ingin menempatkan penyerang Inter lainnya yang awal musim 2019-2020 dipinjamkan ke PSG, Mauro Icardi.

Sebelumnya, striker berkebangsaan Argentina ini masuk dalam daftar jual Inter dan dirinya juga sudah dikaitkan dengan klub elite Eropa, seperti Arsenal, Chelsea, Manchester United, Real Madrid, hingga Juventus.

Namun pada akhirnya, Icardi dipermanenkan oleh PSG pada beberapa pekan yang lalu. Tampaknya, PSG ingin mengantisipasi andai striker muda kebanggaan mereka, Kylian Mbappe diboyong oleh Real Madrid.

Oleh karena itu, posisi striker utama bakal ditempati oleh penyerang Real Madrid, Luka Jovic. Penyerang asal Serbia ini memang baru didatangkan El Real pada musim panas ini.

Hanya saja, Jovic gagal menemukan performa terbaiknya. Awalnya, pemain yang diboyong dari Eintracht Frankfurt ini diproyeksikan untuk menjadi pengganti Karim Benzema yang mulai termakan usia. Uniknya, Benzema justru tampil lebih memuaskan sehingga nama jovic langsung masuk dalam daftar jual Real Madrid.

Kendati demikian, Jovic masih dapat bernapas lega karena pelatih sekaligus legenda Madrid, Zinedine Zidane masih memberikannya kesempatan untuk berkembang demi mengembalikan kualitasnya.

Hanya saja, kesempatan itu bukan diberikan dalam skuat Madrid melainkan di klub lain dengan status pinjaman. Ya, Luka Jovic saat ini masuk dalam daftar pemain yang bakal dipinjamkan Los Blancos pada musim panas nanti.

Meski masuk dalam daftar jual, namun jika ada klub yang berani membayar tinggi Jovic, maka Real Madrid juga tak sungkan untuk melepasnya.

Pindah ke sisi kanan yang tentunya sudah dapat ditebak, siapa lagi kalau bukan pemain termahal Real Madrid sejak tahun 2013, Gareth Bale.

Bale memang keberadaannya sudah tak diinginkan oleh Zinedine Zidane sejak pertengahan musim lalu.

Bahkan, sebelum musim 2019-2020 Zidane dengan tegas mengatakan jika Gareth Bale tidak masuk dalam rencananya.

Sayangnya tidak ada kesepakatan dengan sejumlah klub yang berminat, seperti Manchester United maupun mantan klub Bale, Tottenham Hotspur sehingga pemain asal Wales ini pun tetap bertahan di Santiago Bernabeu.

Menariknya juga, Gareth Bale disebut-sebut bakal menjadi pembelian pertama Newcastle United andai mereka telah resmi dimiliki oleh Pangeran Mohammad bin Salman.

Cadangan: Pedro Rodriguez (Chelsea), Ousmane Dembele (Barcelona), Gonzalo Higuain (Juventus)