Momen 11 Tahun Lalu, Dua Tim Papua Rajai Liga Indonesia
INDOSPORT.COM - Kompetisi Liga Super Indonesia 2008/2009 menjadi musim keemasan bagi dua klub sepak bola yang berasal dari wilayah paling Timur Indonesia, Papua. Dua klub tersebut yakni Persipura Jayapura dan saudara mudanya, Persiwa Wamena.
Di musim tersebut, Persipura sukses merengkuh gelar juara Liga Indonesia untuk kedua kalinya usai menghajar Sriwijaya FC dengan skor 4-1 dalam laga pamungkas yang digelar di Stadion Mandala, tepat hari ini, 10 Juni 2009.
Persipura berhak mendapatkan trofi juara setelah berhasil menutup kompetisi Liga Super Indonesia di puncak klasemen dengan raihan 80 poin.
Di musim tersebut, Persipura juga mencatatkan rekor apik dengan mendulang 25 kemenangan dalam semusim. Jumlah tersebut adalah yang terbanyak sepanjang keikutsertaan mereka di kasta tertinggi Liga Indonesia.
Persipura juga mengukir rekor baru dari segi produktivitas dengan membukukan total 81 gol. Mutiara Hitam menjadi tim pertama yang mencatatkan torehan tersebut di puncak klasemen.
Tak hanya itu, pemain muda mereka, Boaz Solossa juga menggondol dua penghargaan sekaligus yakni pencetak gol terbanyak bersama Christian Gonzales dengan 28 gol dan pemain terbaik.
Menariknya, torehan apik yang diraih oleh Persipura Jayapura itu juga dibarengi dengan pencapaian impresif saudara mudanya asal Papua, Persiwa Wamena.
Tepat di tanggal yang sama, 10 Juni 2009, klub berjuluk Badai Pegunungan Tengah ini mengukir prestasi tertinggi mereka di kompetisi sepak bola kasta tertinggi Indonesia, dengan berhasil finis di peringkat kedua atau posisi runner up.
Persiwa yang baru menjalani debut perdana mereka di kasta tertinggi sejak 2006 silam, unggul produktivitas gol atas Arema Malang yang memiliki jumlah poin yang sama, 66 poin.
Klub berwarna kebesaran Hitam Hijau itu mencatatkan tiga kemenangan telak mereka di kompetisi tersebut dengan mengalahkan PSIS Semarang (6-0), Deltras Sidoarjo (5-0) dan PSMS Medan (5-0).
Pasca Liga Super Indonesia musim 2008/2009, hingga saat ini tak ada lagi wakil asal Papua yang bisa menyamai torehan Persiwa menemani saudara tertua mereka, Persipura di papan atas.