Tangani Tim PON Aceh, Begini Penjelasan Fakhri Husaini
INDOSPORT.COM - Mantan pelatih Timnas Indonesia U-19, Fakhri Husaini dilaporkan akan menangani tim sepak bola provinsi Aceh pada PON (pekan olahraga nasional) XX Papua 2021. Ia pun lantas memberikan penjelasan, setelah sepakat untuk bekerja sama dengan tim kampung halamannya.
Fakhri menyatakan bangga bisa dipercaya melatih tim PON Aceh, setelah selama ini berkutat dengan tim di luar kota asalnya. Ia mau menerima tawaran tersebut setelah berkomunikasi intens dengan pelatih sebelumnya, yang membawa tim lolos kualifikasi atau dari Pra PON.
"Pertama saya mengucapkan terima kasih kepada ketua Asprov Aceh, Manager Tim PON Aceh, pelatih Pra PON Aceh coach Azhar yang telah meluangkan waktu membangun komunikasi dengan saya selama ini, serta seluruh masyarakat pencinta sepak bola Aceh atas dukungannya," bukanya.
"Tentu sebuah kebanggaan mendapat kepercayaan melatih tim PON Aceh. Saya sudah pernah mengabdi untuk bangsa dan negara, baik sebagai pemain maupun pelatih, saya juga sudah pernah mengabdi untuk kota Bontang, dan Kalimantan Timur tempat saya menghabiskan sebagian besar karier sepak bola saya, tempat anak-anak saya dilahirkan".
"Kini saatnya saya, jika Allah mengizinkan, mengabdi untuk Aceh tempat saya dilahirkan," imbuh Fakhri Husaini.
Fakhri menjelaskan, ia cukup tertantang meracik tim PON Aceh setelah sekian lama vakum melatih, pasca mundur dari Timnas U-19. Namun, ia terlebih dahulu akan melanjutkan masa tugasnya sebagai pegawai di PT Pupuk Kaltim.
"Prinsipnya saya bersedia melatih tim PON Aceh, selain karena adanya kebanggaan juga ada tantangan di situ," ujarnya.
"Namun, karena status saya saat ini masih sebagai karyawan PT. Pupuk Kaltim, maka untuk melaksanakan tugas sebagai pelatih PON Aceh tersebut harus menunggu sampa saya memasuki Masa Persiapan Pensiun (MPP) yang Insya Allah bulan Januari 2021."
"Saya harus menyelesaikan tugas dan tanggung jawab saya sebagai karyawan PT. Pupuk Kaltim, paling tidak sampai dengan saat MPP tiba," tutup Fakhri.
Sementara itu, Ketua Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI Aceh, Nazir Adam, mengaku tak menyangka pelatih sekelas Fakhri Husaini mau bergabung dengan tim sepak bola Aceh untuk PON XX Papua 2021.
Sebab Nazir menyebut awalnya niat mengajak mantan pelatih Timnas Indonesia U-19 itu gabung hanya pembicaraan yang tidak serius, karena pihaknya menyadari kualitas seorang Fakhri Husaini yang dinilai sukses di level internasional.