3 Fakta Marash Kumbulla, Wonderkid Albania Rebutan Juventus dan Inter Milan
INDOSPORT.COM - Sejumlah fakta menarik dimiliki oleh Marash Kumbulla, bek Albania yang jadi rebutan klub Serie A, Juventus dan Inter Milandi bursa transfer.
Klub raksasa Serie A Italia Inter Milan dikabarkan sudah rela untuk melepas beknya, Diego Godin dan mengincar bek muda Hellas Verona, Marash Kumbulla.
Untuk mengantisipasi kepergian Godin, Inter Milan mulai mencari sosok pengganti yang tepat untuk mengisi posisi yang ditinggalkan oleh mantan pemain Atletico Madrid tersebut.
Bek muda Hellas Verona, Marash Kumbulla menjadi target utama Inter Milan jika Godin benar-benar hengkang. Bukan tanpa alasan, Kumbulla yang baru berusia 20 tahun itu sudah mendapat kepercayaan untuk mengawal palang pintu Hellas Verona di musim ini.
Tak cuma Inter Milan, klub Juventus ternyata juga meminati Marash Kumbulla. Bahkan, Bianconeri dikabarkan siap mengeluarkan Rp506 miliar untuk dirinya.
Marash Kumbulla yang masih berusia 20 tahun memang menjadi rebutan sejumlah klub baik itu di Italia maupun Eropa. Berikut ini kami rangkum tiga fakta menarik tentang Marash Kumbulla.
1. Lahir di Italia, Bela Albania
Meski memiliki paspor Albania, ternyata Marash Kumbulla diketahui lahir di Italia, tepatnya Peschiera del Garda pada 8 Februari 2000 silam.
Marash Kumbulla lahir orang tau yang berasal dari Albania yang tinggal di Italia. Meski lama di Italia, namun Kumbulla memutuskan untuk membela Albania, negara kedua orang tuanya.
Karier Kumbulla dimulai kala bergabung bersama akademi Hellas Verona tahun 2015 silam. Ia menjadi pilihan utama sejak di tim U-17 sampai U-19. Kumbulla akhirnya mendapatkan promosi di tim senior Verona pada tahun 2018 lalu.
2. Titisan Chiellini
Menariknya, meski bukan orang Italia, namun Marash Kumbulla dijuluki sebagai titisan Giorgio Chiellini, bek senior Juventus. Julukan ini pertama kali dilontarkan oleh mantan pemain ikonik Juventus, Federico Balzaretti.
Julukan ini merujuk pada penampilan serta gaya bermain Kumbulla. Mirip Chiellini, ia memiliki insting bertahan yang kuat sebagai pemain belakang.
Berposisi bek tengah, Kumbulla bukan tipe bek yang sering naik membantu serangan. Ia lebih memilih untuk fokus bertahan ketimbang sering menyerang.
Selain itu, perawakan sang pemain juga jangkung seperti Chiellini. Masih berusia 20 tahun, tinggi Kumbulla saat ini adalah 1,9 meter.
1. 3. Debut Manis
Musim 2019-2020 merupakan debut Marash Kumbulla di level Serie A. Marash Kumbulla pun melakoni debut musimnya itu dengan manis.
Ia hampir tak tergantikan di lini belakang Hellas Verona. Marash Kumbulla menjadi pilihan Ivan Juric di 20 pertandingan dari total 27 pekan yang dilakoni Verona.
Sebuah catatan yang bagus tentunya yang membuat Inter Milan dan Juventus kepincut di bursa transfer. Apalagi ia mencatatkan satu gol dari 20 penampilannya itu.
Marash Kumbulla sendiri sempat mengalami cedera pada pekan ke-12 sampai 15 yang membuatnya sempat menepi 4 pekan dari lapangan. Marash Kumbulla merupakan bagian dari skuat muda Verona yang tampil impresif di Serie A Italia musim ini di bawah asuhan Ivan Juric.