Alasan PSS Sleman Belum Melangkah soal Negosiasi Kontrak Pemain

INDOSPORT.COM - PSS Sleman belum melangkah soal negosiasi pemain menuju lanjutan Liga 1 2020.

Direktur PT Putra Sleman Sembada, Hempri Suyatna menjelaskan, belum bergeraknya manajemen soal negosiasi mengingat masih menunggu surat resmi dari PSSI. Padahal, surat resmi nanti menjadi dasar untuk proses negosiasi pemain sebelum kick off lanjutan kompetisi Oktober mendatang.

Dalam edaran resmi PSSI melalui Surat Keputusan Bernomor SKEP/53VI/2020 yang ditandatangani Mochamad Iriawan selaku ketua umum, kontrak pemain dan official akan berkisar di angka 50 persen jika Liga 1 kembali berjalan.

Angka tersebut nampaknya menyesuaikan dengan kondisi tim-tim peserta, termasuk PSS Sleman, yang tidak bisa mendapat pemasukan tambahan seperti tiket penonton karena Liga 1 akan diadakan dengan format tanpa penonton.

"Kalau memang seperti itu, kami akan komunikasikan dan konsultasi dulu ke PSSI. Agar tidak multitafsir dan menimbulkan persepsi yang berbeda," kata Hempri kepada INDOSPORT, Senin (29/06/20).

"Karena saya lihat ada beberapa hal yang perlu penjelasan lebih detail. Makanya kami menunggu suratnya dulu," tambah dia.

Hempri menjelaskan, beberapa hal yang akan dikonsultasikan terkait substansi dari negosiasi kontrak tersebut. Seperti batas waktu negosiasi ketika kompetisi belum berjalan.

"Termasuk juga kapan kompetisi berakhir. Karena ini terkait masa kontrak pemain juga," tegas Hempri.