Mengenal Luka Romero, Lionel Messi dari Meksiko yang Baru Ukir Sejarah di LaLiga
INDOSPORT.COM – Nama Luka Romero belakangan ini menjadi buah bibir pecinta sepak bola usai mencatatkan debut di usia 15 tahun yang menjadikannya pemain termuda dalam sejarah LaLiga Spanyol.
Pada laga antara Real Madrid vs Real Mallorca, pelatih berjuluk Los Bermellones, Vicente Moreno, memasukkan pemain bertubuh mungil pada menit ke-83. Pemain tersebut adalah Luka Romero yang baru berusia 15 tahun 219 hari.
Masuknya Luka Romero ke lapangan menjadikan namanya sebagai pemain termuda sepanjang sejarah LaLiga Spanyol mengalahkan Franscisco Bao Rodriguez yang sebelumnya memegang status ini kala melakukan debutnya pada usia 15 tahun 255 hari.
Tak pelak kehadiran Luka Romero pun menjadi buah bibir. Debut yang didapatkannya banyak disebut untuk menghebohkan jagat sepak bola Spanyol semata. Namun, siapa sangka bahwa debutnya didapatkan berkat performanya di akademi.
Kisah dan Perjalanan Karier Luka Romero
Luka Romero merupakan anak dari pesepak bola Argentina bernama Diego. Karier sang ayah sebagai pemain membuat remaja kelahiran Meksiko ini berpindah-pindah tempat tinggal dan sampai akhirnya berlabuh di Formentera, sebuah pulau dekat Mallorca.
Dari sanalah bakat dari sang ayah kian terasah olehnya. Berposisi sebagai gelandang serang, Luka Romero mampu menarik banyak pencari bakat. Termasuk dari Barcelona yang dikenal tim dengan akademi terbaik di dunia.
Namun Luka Romero memilih bergabung dengan RCD Mallorca yang lebih dekat dari kediamannya saat usianya baru menginjak 10 tahun pada 2015 silam. Dari sinilah bakatnya kian terasah dengan baik.
Luka Romero perlahan mulai naik tingkat di akademi klub. Bakatnya pula yang membawanya ikut berlatih bersama tim utama Mallorca pasca munculnya aturan bahwa setiap tim diperbolehkan berlatih oleh pemerintah Spanyol di tengah pandemi.
Performanya saat latihan membuat jajaran pelatih terkesan. Kendati tak bermain di dua laga awal melawan Villareal dan Leganes, Luka Romero berhasil mendapatkan debutnya pada laga melawan Real Madrid.
Dari sinilah namanya kian mendunia dan menjadi perbincangan. Bagi Vicente Moreno, debut yang didapatkan Luka Romero adalah buah dari bakatnya sejak di akademi klub dan performanya di sesi latihan.
“Romero berusia 15 tahun dan ketika kami memutuskan ia bermain, maka itu karena kami percaya ia pantas untuk bermain. Kami percaya ia punya kemampuan. Ia sedang membangun ritme permainannya dan performanya pun selalu meningkat setiap latihan,” ujar Moreno.
1. Luka Romero: Lionel Messi dari Meksiko
Luka Romero: Lionel Messi dari Meksiko
Kehebatannya dari usia muda dan posisi yang ia tempati membuat Luka Romero disebut sebagai pemain spesial. Tak tanggung-tanggung, asisten pelatih Mallorca, Dani Pendin, bahkan menyebut pemain mudanya tersebut merupakan jelmaan Lionel Messi dari Meksiko.
“Romero adalah pemain cepat, lihai, cerdas dan kompetitif. Seperti pemain Argentina bernomor punggung 10 (Lionel Messi),” ujar Pendin.
Namun sematan tersebut tak membuat dirinya dan keluarganya lantas besar kepala. Julukan sebagai jelmaan Lionel Messi justru membuat keluarga Luka Romero keberatan. Pasalnya, sang keluarga takut dengan ekspektasi besar tersebut yang berujung pada tekanan dan membuat pemain berusia 15 tahun ini sulit mengembangkan kariernya.
Saat ini, Luka Romero sendiri memilih untuk bermain bagi Timnas Argentina kendati dirinya memiliki kesempatan untuk membela Timnas Meksiko ataupun Timnas Spanyol ke depannya.
Dengan usianya yang belum genap menginjak 16 tahun, menarik dinantikan bagaimana kiprahnya ke depan apalagi dengan puja-puji yang dilepaskan tim pelatih Mallorca kepada Luka Romero sejauh ini.