Perihal Regulasi U-20, Madura United Punya Saran untuk Timnas Indonesia

INDOSPORT.COM - Direktur PT Polana Bola Madura Bersatu, Ziaul Haq, melontarkan saran perihal wacana PSSI menerapkan regulasi pemain U-20 di Liga 1 2020 sebagai bagian dari program timnas Indonesia.

Madura United sebenarnya sangat mendukung terhadap apa pun keputusan PSSI jika tujuan akhirnya memang untuk timnas. Terlebih, Indonesia dipercaya FIFA untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2021.

Namun bagi tim Laskar Sape Kerrab, ada solusi lain agar program pemain U-20 bisa lebih tepat sasaran ketimbang menyertakannya dalam regulasi Liga 1.

"Saya pikir, lebih baik PSSI mempertimbangkan untuk memutar Liga 1 U-20 karena bisa menjadi langkah solutif buat menemukan pemain-pemain matang yang belum terpantau sebelumnya," kata Ziaul Haq, Senin (6/7/20).

"Karena tidak semua pemain U-20 ada di klub Liga 1, wacana regulasi itu dinilai kurang tepat. Piala Dunia U-20 itu ajang bergengsi, jadi harus benar-benar menurunkan pemain pilihan," tandasnya.

Madura United sendiri memilih kebijakan khusus mulai Liga 1 2020. Keberadaan materi pemain bintang sudah diiringi dengan sejumlah pemain usia muda hasil pematangan melalui kompetisi Elite Pro Academy selama tiga tahun terakhir.

Namun, berkaca kepada statistik sejak era Liga 1 (2017-2020), Madura United tergolong 'pelit' dalam memberikan kesempatan bermain untuk pemain-pemain U-20. Mereka cenderung memilih bintang-bintang serta pemain yang sudah matang.