Akibat Cedera di Indonesia, George Brown Batal Tampil di Amerika Serikat?
INDOSPORT.COM - Akibat cedera yang didapat saat laga persahabatan di Indonesia, salah satu pesepakbola muda George Brown berpeluang batal tampil di Amerika Serikat?
Nama George Brown sendiri memang sempat ramai diperbincangkan dalam beberapa tahun silam, lantaran pemain berusia 20 tahun tersebut sempat beberapa kali tampil dalam seleksi Timnas Indonesia.
Bersama sang adik, Jack Brown, keduanya dianggap bisa menjadi pemain muda potensial buat skuat Indonesia lantaran performa gemilang serta pengalaman cukup baik saat tampil di luar negeri.
George Brown dan Jack Brown sendiri saat ini sedang menikmati liburan di Indonesia. Sesekali, keduanya pun kerap terlihat menjalani latihan persahabatan dengan beberapa tim lokal atau SSB di Tanah Air.
Pada pertengahan bulan Juni lalu, Jack Brown dan George Brown bahkan berkesempatan bertanding melawan Timnas U-23, serta klub Perbanas dan MSG Team.
Namun nasib kurang beruntung dialami George Brown pada laga persahabatan hari Minggu (12/07/20) lalu. Ia mendapat cedera cukup parah berupa robek ligamen dan retak tulang, yang mengharuskannya mendapat perawatan di rumah sakit.
“Cedera (George Brown). Karena hari minggu kemarin ada friendly match. Sampai sekarang tangannya masih bengkak karena ligamennya robek dan tulangnya retak,” ucap Indah Brown, Ibunda George dan Jack kepada INDOSPORT.
Akibat cedera tersebut, George Brown harus istirahat cukup lama untuk memulihkan kondisi fisiknya. Bahkan lamanya waktu recovery, kemungkinan dapat mengganggu persiapan sang pemain untuk kembali ke Amerika Serikat.
“Kata dokter (waktu recovery) 6 minggu. (Sedangkan) Dia balik ke US 2 minggu lagi,” tambah Indah.
Beruntung, dalam waktu dua hari setelah dirawat kondisi George Brown mulai membaik dan bisa mulai melakukan beberapa aktivitas latihan fisik seperti lari di treadmill.
1. Kiprah di Amerika Serikat
George Brown saat ini sedang meniti karier sepak bola bersama kesebelasan kampusnya, Ashland University dan masih memiliki kontrak hingga satu tahun kedepan.
“George masih ada kontrak 1 tahun lagi beasiswa sepak bola bersama University Ashland di Ohio, USA. Jadi dia harus fit sebelum kembali bersama timnya di US,” tutup sang Ibunda.
Memperkuat tim sepak bola di kampus tersebut, pemain yang bisa berposisi sebagai winger dan gelandang ini berhasil meraih gelar juara GLIAC Trophy 2019.
GLIAC Trophy sendiri merupakan sebuah kompetisi antar universitas cukup terkenal di Amerika Serikat. Tidak cuma membawa Ashland University juara, George Brown juga mendapat gelar sebagai pemain terbaik.
Meski lama tampil di luar negeri, George Brown kerap kali datang ke Indonesia dan sempat melakukan latihan bersama beberapa tim lokal Liga Indonesia. Seperti pada tahun 2018 lalu, saat ia dan sang adik melakukan latihan bersama skuad Persija Jakarta U-19.