Tutup Musim, 3 Pemain Ini Setor Nama di Buku Sejarah Liga Inggris
INDOSPORT.COM - Kompetisi kasta teratas Liga Inggris 2019-2020 resmi berakhir. Di tengah euforia Liverpool yang mengunci gelar juara, sejumlah pemain juga tengah berbahagia lantaran berhasil meraih prestasi individu.
Meski jadi kampiun musim ini, sayangnya para pemain Liverpool tak berhasil menggenggam gelar individu di tangannya, termasuk Mohamed Salah dan Sadio Mane yang sebelumnya sudah berusaha keras bersaing di medan peperangan peraih gelar top skor.
Lalu, siapa saja pemain yang sukses mencatatkan namanya di buku sejarah Liga Inggris berkat pencapaian mereka musim ini? Berikut redaksi berita olahraga INDOSPORT telah merangkumnya.
Sepatu Emas (Golden Boot)
Seperti kabar yang telah beredar luas pagi ini, Jamie Vardy (Leicester City) meraih Sepatu Emas Liga Inggris untuk musim 2019-2020. Pemain yang kini berusia 33 tahun tersebut sukses menghujam gawang lawan sebanyak 23 kali.
Meski Leicester City harus tumbang di tangan Manchester United di laga penutup musim dengan skor 0-2, nyatanya posisi Vardy tak goyah di daftar pemuncak top skor.
Ia pun melewati rekor Didier Drogba sebagai pemain tertua yang menyabet gelar individu tersebut. Selain itu, bersama Harry Kane, Vardy jadi pemain berkebangsaan Inggris yang menghiasi daftar peraih Sepatu Emas dalam kurun waktu 20 tahun terakhir.
Sarung Tangan Emas (Golden Glove)
Gelar individu untuk kiper peraih Sarung Tangan Emas Liga Inggris musim ini jatuh ke Ederson (Manchester City). Pemain sepak bola asal Brasil tersebut sukses mencatat 16 clean sheet dan mengungguli Nick Pope (Burnley).
Nick Pope sendiri sejatinya berpeluang meraih gelar ini bersama Ederson lantaran telah mencatat 15 clean sheet. Namun sayang, gawangnya jebol saat Burnley menghadapi Brighton di pertandingan penutup Liga Inggris, sedangkan gawang Manchester City tak kebobolan saat bersua Norwich.
Di bawah Ederson dan Pope, ada sejumlah kiper yang mempertahankan 13 kali cleen sheet yakni David de Gea, (Manchester United), Rui Patricio (Wolves), Dean Henderson (Sheffield), Alisson Becker (Liverpool) dan Kasper Schmeichel (Leicester City).
Raja Assist
Predikat raja assist Liga Inggris musim ini diraih oleh gelandang Manchester City, Kevin De Bruyne (20). Ia pun sukses menyamai rekor satu musim legenda Arsenal, Thierry Henry (2002-2003).
Keberhasilan Kevin De Bruyne tak berhenti di situ saja. Pemain sepak bola asal Belgia tersebut juga menjadi pemain pertama yang mencetak 15+ assist di tiga musim berbeda Liga Inggris.
Musim ini, dengan torehan 20 assist-nya, ia unggul jauh dari trio Liverpool: Trent Alexander-Arnold (13), Andrew Robertson (12) dan Mohamed Salah (10). Sementara itu, sang legenda assist, David Silva, harus puas berbagi angka (10) dengan Son Heung-min.