Maurizio Sarri Mengecewakan, Ini 5 Calon Pelatih Anyar Juventus
INDOSPORT.COM - Sukses juarai Serie A Liga Italia 2019-2020, bukan bukti keberhasilan pelatih Maurizio Sarri bersama Juventus. Kian mengecewakan, berikut lima kandidat juru taktik anyar penggantinya.
Semenjak keputusan Massimiliano 'Max' Allegri untuk undur diri, entah apa yang ada di pikiran Bianconeri menunjuk sosok Maurizio Sarri sebagai pelatih baru. Pasalnya, secara pengalaman sosok eks juru latih Chelsea ini tak punya pengalaman memadai karena tak punya latar belakang mendukung dalam dunia si kulit bundar.
Terbukti pencetus konsep taktik Sarri-ball ini nyaris membuat dominasi Juventus hancur kala lakoni Serie A Liga Italia. Bagaimana tidak? Berbagai hasil tak konsisten menyertai Si Nyonya Tua bahkan ketika melakoni duel melawan tim gurem seperti Verona atau Cagliari.
Apalagi setelah Juventus sukses menyegel gelar juara kesembilan kali beruntun setelah mengalahkan Sampdoria 2-0, Senin (27/07/20) lalu. Sarri secara terang-terangan mengakui dirinya bukanlah penyebab utama kehebatan klub dan justru menyanjung kinerja para pemainnya saja.
Mengingat kinerjanya yang terkesan kurang oke, ada kemungkinan Maurizio Sarri bakal segera tinggalkan Turin jika ia kian membahayakan upaya Juventus pertahankan titel Serie A Liga Italia. Berandai-andai eks juru taktik Napoli ini hengkang, portal berita INDOSPORT merangkum lima nama penggantinya dilansir laman Sportskeeda.
5. Andrea Pirlo
Pernah membela Juventus nyatanya membuat Andrea Pirlo rindu akan atmosfer lapangan Allianz Stadium. Berpotensi gantikan Sarri, ia lebih dulu resmi jadi pelatih tim Juventus U23.
Patut diperhatikan, alasan mengapa Juventus menerima Andrea Pirlo untuk menukangi tim muda mereka tak lepas akan tujuan untuk mencari kandidat pengganti Sarri setelah hasil mengecewakan sepanjang Serie A Liga Italia. Tak heran mereka bakal memonitor kinerja sang playmaker legendaris ini terlebih dahulu.
Kedua pelatih ini punya masa kontrak akhir yakni tahun 2022 . Jika Juventus punya hasrat mempertahankan Sarri musim ini, bukan hal mengejutkan bahwasannya Pirlo bisa segera gantikan posisinya kelak.
4. Luciano Spalletti
Membuat Juventus sebagai sosok hewan buas kala jalani Serie A Liga Italia bukanlah perkara gampang. Alhasil mereka sebaiknya dapatkan jasa pelatih eksentrik seperti Luciano Spalletti yang dikenal disiplin kala memaksimalkan potensi para pemain.
Punya amarah yang berperan cukup penting, Spalletti dikenal sebagai pelatih yang cukup mengesankan kala tukangi berbagai klub besar Negeri Pizza. Sebut saja kehebatan dirinya memoles Mohamed Salah, Radja Nainggolan, dan Edin Dzeko saat berada di AS Roma.
Lewat pengalaman ikonik bersama Inter Milan, patut diperhitungkan jika Spalletti bakal menjadi juru latih masa depan Juventus sekaligus gantikan Sarri. Apalagi Bianconeri sudah membidik dirinya sejak 2017 silam.
1. 3. Laurent Blanc
Punya referensi tukangi Paris Saint-Germain, Bordeaux, dan bahkan Timnas Prancis, cukup menunjukkan kelayakan Laurent Blanc jadi pelatih masa depan Juventus. Tercatat, ia sempat menangkan beberapa gelar domestik saat ditunjuk jadi penanggung jawab klub utama Kota Mode.
Kala bersama PSG, Blanc terbukti bisa buat keajaiban dalam kurun waktu tiga tahun masa baktinya. Ia sukses menyumbangkan treble winners (Coupe de France, Coupe de La Ligue, dan Ligue 1). Transformasi mengesankan itu juga menjadikan Les Parisiens tim menakutkan di Eropa.
Berkat prestasi membanggakan itu, Blanc bisa dipastikan bakal menjadi aset berharga jika melatih di Turin. Bukan suatu hal mengagetkan jika ia bakal ditunjuk gantikan Maurizio Sarri demi keberhasilan Juventus pertahankan Serie A Liga Italia.
2. Marcelino Garcia
Sungguh disayangkan tim sekelas Valencia mendepak Marcelino Garcia sebagai pelatih utama mereka. Pasalnya, pria asal Negeri Matador ini sudah berhasil membuat klub naungannya finis empat besar klasemen dalam empat musim beruntun, juarai Copa del Rey, dan melaju ke final Liga Europa.
Marcelino punya catatan impresif kala membuat Villarreal promosi ke divisi utama sekaligus membuat tim ini tampil konsisten dengan capaian enam besar dalam tiga musim beruntun. Setelah puas, ia langsung mencoba tukangi Valencia dan meraih sukses di sana.
Punya karakteristik membangun kekuatan tim dengan bermodal pemain gelandang dan sayap, Marcelino bisa menjadi sosok penyelamat Juventus dari kelemahan Sarri-ball. Apalagi Si Nyonya Tua memiliki barisan striker andal seperti Cristiano Ronaldo, Gonzalo Higuain, dan Paulo Dybala.
1. Mauricio Pochettino
Siapa yang tak kenal dengan Mauricio Pochettino? Sosok di balik keperkasaan Tottenham Hotspur ini layak dapat kesempatan tukangi Juventus. Alasannya sederhana, ia sempat mengantarkan Spurs sukses menguasai liga Inggris sekaligus merangsek ke final Liga Champions 2018-2019.
Salah satu alasan mengapa Poch sangat dikagumi ialah kala sukses kembangkan karier seorang Harry Kane, Son Heung-min, dan Dele Alli hingga menjadi pemain utama The Lilywhites. Punya gaya serang unik, ia bisa menjadi senjata pamungkas agar Juventus berjaya.
Pelatih asal Argentina ini digadang-gadang bakal menjadi pelatih unggulan Juventus kelak setelah menolak tawaran klub lain. Setelah tinggalkan Tottenham Hotspur, Pochettino menolak tawaran AS Monaco dan nampak mencari klub yang lebih potensial.