Ada dari Inter Milan dan Barcelona, Ini 5 Pemain Underrated Musim 2019/2020
INDOSPORT.COM - Penampilan dari Inter Milan dan Barcelona sama-sama tak terlalu apik usai gagal di liga masing-masing musim ini. Siapa sangka dua klub tersebut punya pemain underrated alias diremehkan meskipun punya potensi besar.
Punya manuver apik sejak awal musim membuat Inter Milan dijagokan juara Serie A, hanya saja ketika memasuki penghujung musim hasil serangkaian hasil mengecewakan kerap terjadi dan buat mereka finis di urutan dua. Tidak jauh berbeda dengan Barcelona yang juga jadi runner-up musim ini di LaLiga.
Dibalik sepak terjang mereka yang tergolong mengalami pasang surut, ada beberapa pemain yang tertutupi oleh pamro para pemain besar. Sebut saja kebesaran nama Lionel Messi, Antoine Griezmann, dan Marc-Andre ter Stegen di Barcelona, sementara kala di Inter ada Romelu Lukaku serta Lautaro Martinez.
Sejatinya ada beberapa pemain lain yang punya potensi gemilang musim ini hanya saja tertutup dari kualitas para nama besar. Tak hanya dari Inter Milan maupun Barcelona, berikut INDOSPORT merangkum lima pemain underrated yang bela lima klub berbeda dilansir Sportskeeda.
5. Danny Ings (Southampton)
Tinggalkan Liverpool karena sempat didera cedera, Danny Ings menjadi sosok pemain terlupakan yang pernah ada. Ia selalu dipandang sebelah mata oleh The Reds tanpa sadar punya potensi besar kala bela Southampton.
Sempat menjalani masa pinjam dan akhirnya jadi pemain permanen Saints dengan mahar 18 juta poundsterling (Rp346 miliar) tak terbuang sia-sia. Pemain berusia 28 tahun ini menjelma sebagai striker berbahaya di Liga Inggris.
Terbukti Ings mampu cetak 22 gol dan dua assists dalam 38 pertandingan liga domestik. Pencapaian hebat ini bahkan membuat ia berada di peringkat dua daftar top skor setara bomber Arsenal, Pierre-Emerick Aubameyang dengan total 22 gol.
4. Clement Lenglet (Barcelona)
Bermain di Barcelona bukanlah perkara mudah karena mendapat predikat sebagai tim dominan Lionel Messi. Terbukti segala kesuksesan mereka selalu dikait-kaitkan dengan La Pulga meskipun ada pemain bertahan berkualitas seperti Clement Lenglet.
Ditebus 35 juta euro (Rp603 miliar) dari Sevilla, Lenglet terbukti menjadi pondasi pertahanan ideal Catalan dalam menjalani berbagai pertandingan penting baik di LaLiga maupun Eropa. Ia bisa jalankan posisi pengganti Samuel Umtiti dan jadi tandem ideal Gerard Pique dalam starting XI.
Piawai bermain bola sehingga sulit dijatuhkan dan punya kemampuan tackling bagus, pemain berusia 25 tahun ini sudah bermain dalam 28 pertandingan Barcelona. Berkat penampilan gemilang, tentu ia punya masa depan di Camp Nou meskipun didekati oleh Manchester United atau Paris Saint-Germain.
1. 3. Georginio Wijnaldum (Liverpool)
Dibeli dengan mahar 23 juta poundsterling (Rp441 miliar) dari Newcastle United United, banyak yang meragukan Georginio Wijnaldum dalam sepak terjangnya membela Liverpool. Pada akhirnya gelandang ini pun menghapus citra buruk itu lewat permainan gemilang dibawah arahan Jurgen Klopp.
Lewat pergerakan dinamis, disiplin sikap, dan unggul dalam hal passing, sosok Wijnaldum sukses mencuri perhatian sebagai gelandang andal Liverpool belakangan ini. Ia berhasil membuktikan tajinya sebagai pemain asal Belanda berbakat yang bisa mencetak banyak gol lewati saat masih bareng The Magpies dan PSV.
Pemain berusia 29 tahun ini sudah ikut serta bela Liverpool dalam 37 pertandingan dan mempersembahkan gelar liga domestik. Dengan kontrak tersisa satu tahun lagi, Wijnaldum mulai gencar didekati oleh klub besar seperti Real Madrid dan banyak klub besar Italia.
2. Marcelo Brozovic (Inter Milan)
Dalam radar pencarian gelandang berbakat Serie A Liga Italia, Marcelo Brozovic selalu menjadi bahan perbincangan hangat. Bagaimana tidak? Kegemilangan bersama Inter Milan menjadikannya sosok penting tapi tak mendapat perhatian layak.
Dibeli dengan harga murah yakni 5 juta euro (Rp86 miliar) dari Dinamo Zagreb 2015 silam, Brozovic menjadi pemain berperan penting dalam kontribusi gol Nerazzurri. Ia dikenal akan kualitas apik dalam lakukan passing, kemampuan bertahan hebat, dan sukses memainkan banyak posisi tengah berbeda.
Sepanjang musim ini dalam 32 pertandingan, ia sukses mencetak tiga gol dan enam assists bagi Inter Milan. Skuat asuhan Antonio Conte bisa saja kehilangan dirinya setelah diminati oleh Liverpool.
1. Keylor Navas (Paris Saint-Germain)
Menyandang status underatted, Keylor Navas selalu tampilkan permainan apik dalam pertandingan tingkat tinggi klub maupun Timnas. Setelah sukses menangkan tiga Liga Champions bersama Real Madrid, entah mengapa dirinya dibuang ke PSG dengan mahar 13 juta poundsterling (Rp249 miliar).
Kesalahan besar pun sejatinya menyertai Los Blancos karena kiper asal Costa Rica ini mampu tampil konsisten bareng PSG. Terbukti dalam 21 penampilan liga, Navas telah mencetak 11 clean sheets dan hanya kebobolan 16 kali saja.
Punya potensi menjanjikan, Navas mungkin menjadi kiper terlupakan oleh Real Madrid gara-gara Thibaut Courtois dan Alphonse Areola sebagai pilihan utama. Akan tetapi ia akan membuktikan tajinya sebagai penjaga gawang berkualitas bersama PSG.