Dilepas Man United ke Inter, Sanchez Akhirnya Buka Suara
INDOSPORT.COM - Alexis Sanchez akhirnya buka suara untuk pertama kalinya setelah pindah permanen dari Manchester United ke klub Serie A Liga Italia, Inter Milan.
Seolah ingin melupakan masa-masa kelam dan sejuta mimpi buruk di Old Trafford, Sanchez kini ingin tampil lebih baik lagi. Terlebih, ia sudah merasakan banyak perkembangan dan perbaikan performa ketika masih berstatus pemain pinjaman Nerazzurri.
Kepindahan secara permanen pun dirasa bak oase di tengah padang pasir bagi Sanchez yang mungkin sudah lelah dengan tekanan di Manchester United.
“Saya sangat senang bisa tetap di sini (Inter) bersama kalian, para penggemar. Saya menemukan keluarga di tempat ini, para staf juga sangat luar biasa,” demikian kata Alexis Sanchez di kanal media sosial Inter.
“Kita adalah grup yang punya hasrat nyata untuk memenangkan hal-hal besar. Orang-orang di sini ingin berjuang bersama sebagai sebuah tim demi membawa kejayaan yang klub layak dapatkan,” tambahnya lagi.
Keputusan untuk hijrah sepenuhnya ke Inter Milan sebenarnya cukup berat bagi seorang Sanchez karena ia berstatus pemain dengan gaji tinggi di Manchester United. Ia mengantongi paling tidak 560 ribu poundsterling (sekitar Rp10,7 miliar) per pekan.
Akan tetapi, apalah arti uang dibanding rasa nyaman berada di sebuah klub, mungkin itulah yang ada di benak pemain asal Chile tersebut. Berseragam Inter Milan pun dipilihnya supaya bisa menemukan kembali kebahagiaan bermain sepak bola.
“Saya lapar dan ingin menang, tujuan saya di sini adalah membuat para penggemar senang. Saya di sini untuk memenangkan pertandingan dan saya bahagia bisa tetap berada di Inter,” ucapnya.
Dengan pelepasan Alexis Sanchez ke Inter Milan, Manchester United pun harus membayar kompensasi sekitar 9 juta poundsterling (Rp172,8 miliar) karena kontrak keduanya berhenti sebelum tahun 2022.
Namun, hal ini bisa dibilang cukup menguntungkan bagi kubu Setan Merah yang tentu lebih memilih mengeluarkan uang kompensasi ketimbang membayar gaji selangit Sanchez selama kurun waktu dua tahun ke depan.