Tanggapan Manajemen Persijap Usai Dipastikan Masuk Grup Neraka Liga 2
INDOSPORT.COM - Persijap Jepara dipastikan tergabung di Grup D dalam lanjutan kompetisi Liga 2 2020. Hal ini diketahui dari hasil drawing yang dilakukan oleh PT Liga Indonesia Baru (LIB) pada Rabu (19/8/20) siang.
Klub asal Kota Ukir ini akan bermain di Kota Medan dengan PSMS Medan sebagai tuan rumah grup yang bisa disebut neraka karena ada tiga tim alumni Liga 1 tersebut.
Selain PSMS yang pernah bermain di Liga 1 2018, ada juga Sriwijaya FC dan Semen Padang yang pernah merasakan atmosfer kompetisi kasta paling elite Liga Indonesia dalam tiga tahun terakhir.
Selain tiga tim yang sudah disebutkan di atas, Persijap Jepara juga akan tergabung di Grup D bersama tetangganya asal Jawa Tengah, yakni Persekat Kabupaten Tegal.
Menanggapi drawing ini, Arief Setiadi selaku Manajer Tim Persijap menganggap ini sebagai sebuah hal yang wajar dalam proses kompetisi dengan format grup.
Setelah ini, Arief mengaku di internal Laskar Kalinyamat akan melakukan konsolidasi untuk segera memulai persiapan menghadapi lanjutan Liga 2 2020.
“Inilah drawing, siapa pun dapat mengisi grup mana saja. Kami tergabung di Grup D dan akan bermain di Medan. Bagi kami, berada di grup mana pun dan bersama tim mana pun itu tak masalah,” terang Arief saat dihubungi redaksi berita olahraga INDOSPORT, Rabu (19/8/20).
“Persijap tetap siap bertarung di setiap pertandingan yang kami jalani. Dengan adanya format baru, manajemen akan berkoordinasi dengan pelatih untuk melakukan persiapan-persiapan guna menghadapi tim-tim tersebut,” pungkas pria yang akrab disapa Ghozi ini.