4 Pemain Kunci Keberhasilan Spezia Lolos ke Serie A Italia
INDOSPORT.COM - Para pencinta sepak bola Italia dikejutkan dengan klub bernama Spezia. Pasalnya, klub 'antah-berantah' ini berhasil promosi ke Serie A Italia musim 2020/2021.
Uniknya lagi, promosi mereka didapat usai menelan kekalahan di leg kedua dalam fase play-off ke Serie A Italia. Kekalahan itu mereka dapatkan dari Frosinone pada Jumat (21/08/2020) dini hari WIB.
Sejatinya, Spezia berhasil memenangkan laga leg pertama dengan skor 1-0. Namun pada leg kedua, mereka kalah 0-1 dari Frosinone lewat gol yang dicetak Marcus Rohden di menit ke-61. Secara agregat, keduanya masih imbang 1-1.
Akan tetapi, Spezia tetap berhak promosi ke Serie A Italia. Sebab, menurut aturan baru liga gara-gara pandemi corona, tidak ada babak perpanjangan waktu ataupun adu penalti apabila skor tetap imbang di waktu normal.
Tim yang promosi pun ditentukan berdasarkan posisi di klasemen akhir Serie B.
Nah, terkait play-off kali ini, Spezia berhak ke Serie A 2020/21 lantaran berperingkat 3, sementara Frosinone di urutan kedelapan klasemen akhir Serie B.
Dengan demikian, sejarah pun tercipta bagi Spezia karena untuk pertama kalinya sejak berdiri pada 1906, mereka bisa mentas di Serie A Liga Italia.
Spezia menyusul jejak Benevento (juara Serie B 2019/20) dan Benevento (runner up) yang terlebih dahulu menyegel status tim promosi Serie A 2020/21.
Dongeng Spezia lolos ke Serie A Italia nyatanya tak lepas dari peran beberapa pemain kunci selama satu musim terakhir. Berikut INDOSPORT rangkum empat pemain kunci yang mampu membawa Spezia mencetak sejarah di sepanjang klub tersebut bernaung.
1. 1. Emmanuel Gyasi
Striker sayap Spezia, Emmanuel Gyasi, menjadi salah satu mesin gol timnya pada musim ini. Total, pria berusia 26 tahun ini telah mencetak delapan gol dan juga lima assists.
Pria kelahiran Palermo berpaspor Ghana ini total telah bermain sebanyak 33 kali di ajang Serie B, dan empat kali di fase play-off ke Serie A Italia. Dialah sosok pencetak gol tunggal saat Spezia mengalahkan Frosinone di leg pertama.
2. Antonino Ragusa
Kedua ada Antonino Ragusa. Striker sayap ini memiliki posisi yang sama dengan Gyasi, yakni di sebelah kiri. Namun dirinya tak mengalami kesulitan saat ditempatkan di sebelah kanan atau sebagai gelandang serang saat bermain bersama dengan Gyasi.
Pria aslia Italia berusia 30 tahun ini total telah mencetak delapan gol dan dua assists dari 27 laga di segala ajang Ragusa bersama Spezia. Namun, dirinya diprediksi tidak akan bertahan bersama Spezia pada musim depan karena harus balik ke klub asalnya, Hellas Verona.
3. Paolo Bartolomei
Ketiga ada sosok gelandang jangkar yang tangguh milik Spezia, Paolo Bartolomei. Pria berusia 30 tahun ini menjadi pemain andalan Spezia di lini tengah dalam sepanjang musim 2019/2020.
Total dirinya telah memainkan 41 laga, dengan mencetak dua gol dan 12 assists.
4. Vincenzo Italiano
Keempat ada Vincenzo Italiano. Pria kelahiran Jerman namun memiliki nama khas Italia ini diketahui semusim melatih Spezia, sejak menandatangi kontrak pada 1 Juli 2019 lalu.
Mantan pemain Hellas Verona dan Genoa ini baru berusia 42 tahun, namun memiliki rekor yang apik karena mampu membawa Spezia lolos ke Serie A Italia di musim pertamanya dia melatih klub tersebut.
Persentase yang dimiliki oleh pencinta formasi 4-3-3 ini juga lumayan apik. Total dari 44 laga yang telah dia nakhodai, Italiano rata-rata meraih 1,59 point per-laga.