Termasuk dari Man United, Ini 5 Pemain Terhebat yang Belum Menang Liga
INDOSPORT.COM - Sukses menjuarai liga tertinggi, apalagi di lima kompetisi sepak bola terbesar Eropa merupakan impian besar para pesepak bola. Termasuk dari Manchester United, ini lima pemain hebat yang belum pernah menang titel liga domestik.
Terkadang seberapa pun kerasnya pemain berusaha, impian untuk membantu timnya juara hanya jadi angan-angan belaka. Sebagai contoh Liverpool yang sempat gagal menjuarai Liga Inggris selama 30 tahun lamanya, ada satu pemain yang merasakan pahitnya keadaan meski sudah sangat loyal.
Ya, Steven Gerrard yang sudah mengabdi selama tujuh belas tahun urung membuat The Reds memutus kutukan nirgelar kompetisi kasta atas Negeri Ratu Elizabeth. Meskipun sudah menjadi kapten tim, kesuksesan tetap tak bisa diraihnya hingga putuskan pensiun 2016 silam.
Pada akhirnya impiannya untuk membuatnya Liverpool juara berhasil diwariskan kepada generasi baru yang ditukangi oleh Jurgen Klopp musim lalu. Gerrard nyatanya hanya salah satu dari pemain hebat yang gagal persembahkan gelar liga bagi timnya.
Ada lima pemain lain yang layak menyandang pemain mumpuni tapi entah mengapa kerap gagal bantu timnya juara. Siapa saja mereka? Berikut INDOSPORT merangkumnya dilansir laman berita Squawka.
5. Marek Hamsik
Umur: 33 Tahun
Klub: Slovian Batislava, Brescia, Napoli, Dalian Yifang
Tampil: 510 laga
Marek Hamsik terkenal sebagai pemain loyal Napoli yang bisa saja menangkan gelar Serie A Liga Italia. Bayangkan saja, ia dibantu beberapa pemain bintang seperti Edinson Cavani, Ezequiel Lavezzi, dan Gonzalo Higuain.
Akan tetapi impiannya untuk membuat Gli Azzurri menangi liga domestik tak kunjung terwujud hingga rekan-rekan sekompatriotnya mulai pergi. 12 tahun mengabdi tanpa hasil berarti membuatnya akhirnya minggat dan kini bermain di raksasa China, Dalian Yifang.
Meskipun tak mampu buat Napoli sukses menangi gelar kompetisi tertinggi seantero Negeri Pizza, Hamsik setidaknya bisa persembahkan gelar lain seperti Piala Super Italia dan dua Coppa Italia.
4. Antoine Griezmann
Umur: 29 Tahun
Klub: Real Sociedad, Atletico Madrid, Barcelona
Tampil: 395 laga
Bersama Real Sociedad selama satu musim penuh Antoine Griezmann sukses mencetak enam gol dalam 39 pertandingannya. Sukses persembahkan titel divisi Segunda, ia menjadi pemain kunci klub hingga empat musim lamanya di LaLiga Spanyol.
Tak heran berkat kehebatannya itu membuat Atletico Madrid kepincut karena mencari pengganti Diego Costa yang gabung Chelsea. Akan tetapi striker asal Prancis ini belum mampu membuat Los Rojiblancos mendulang sukses menjuarai kompetisi yang sama seperti musim 2013-2014.
Kemudian beralih ke Barcelona, prestasi Griezmann malah kian menurun karena faktor persaingan ketat dengan Lionel Messi. Kedatangannya pun kian memperihatinkan ketika El Barca malah kalah saing dari Real Madrid dan mendapat malu saat dikandaskan Bayern Munchen dengan skor tak masuk akal.
1. 3. Pierre-Emerick Aubameyang
Umur: 31 Tahun
Klub: Saint-Etienne, Borussia Dortmund, Arsenal
Tampil: 400 laga
Sebelum dikenal sebagai bintang berbakat saat ini, Pierre-Emerick Aubameyang pernah berseragam AC Milan saat masih dalam masa kompetitif. Akan tetapi ia gagal masuk pilihan skuat utama sebelum akhirnya berpaling ke Saint-Etienne pada 2011 silam.
Bersama Les Verts, striker kelahiran Gabon ini sukses tampil gemilang hingga namanya dikenal seantero Eropa. Tak heran kemudian ia mampu mendapat tempat di Borussia Dortmund pada 2013 lalu. Tapi sayang kepindahannya tak membuat klubnya memenangi Bundesliga Jerman.
Arsenal yang melihat potensi Aubameyang memiliki harapan tinggi agar bisa membuat klub menang liga domestik. Namun layaknya di Dortmund, sekaliber dirinya tetap belum bisa mengubah keadaan Meriam London yang cenderung buruk dalam perebutan gelar Liga Inggris.
2. Hugo Lloris
Umur: 33 Tahun
Klub: Nice, Lyon, Tottenham Hotspur
Tampil: 478 laga
Berposisi sebagai kiper andal, Hugo Lloris dipercaya menjadi kapten Timnas Prancis dalam beberapa tahun belakangan. Kehebatannya pun diakui usai sukses membuat Tim Ayam Jago menjuarai Piala Dunia 2018 lalu.
Tentu prestasi ini bisa menjadi jalan yang bagus untuk memenangkan kompetisi kasta atas bagi klub-klub tempatnya bermain. Tapi kenyataannya justru berbeda, saat gabung Nice dan Lyon, ia tak mampu membantu klub menangi gelar Ligue 1 Prancis.
Begitupun saat bersumpah setia dengan Tottenham Hotspur pada 2012 lalu, ia tetap belum bisa cicipi gelar Liga Inggris. Sudah setujui kontrak hingga 2022, Lloris hanya bisa berharap sebelum pensiun gelar liga domestik bisa jatuh ketangan The Lilywhites.
1. Juan Mata
Umur: 32 Tahun
Klub: Real Madrid Castilla, Valencia, Chelsea, Manchester United
Tampil: 429 laga
Jebolan akademi Real Madrid Castilla nyatanya tak menjamin Juan Mata bisa masuk ke skuat tim senior. Alhasil ia pindah ke tim kasta atas Negeri Matador dan mulai ikut kompetisi bareng Valencia.
Kepindahannya itu nyatanya membawa pengaruh besar kepada Los Murcelagos saat sukses menangi titel Copa del Rey. Kesuksesan selama di Mestalla, membuat Mata resmi dipinang Chelsea pada 2011 dan kemudian membuat Manchester United tertarik.
Kepindahannya ke Manchester United tak langsung membuat klub menang Liga Inggris. Padahal Mata memiliki pengalaman gemilang saat sukses persembahkan gelar lebih tinggi seperti dua Liga Europa dan satu Liga Champions saat bela Setan Merah serta The Blues.