Upaya Kebangkitan Barcelona Ternyata Bikin Liverpool Kian Bahagia

INDOSPORT.COM - Lakoni LaLiga Spanyol 2020-2021, Barcelona nampak akan mencoba membangun kekuatan baru. Siapa sangka hal ini justru juga berimbas ke Liverpool yang bakal kian bahagia.

Sejak mendapat sial musim lalu karena tak menangi gelar satu pun, El Barca harus membuat keputusan sulit dengan  memecat pelatihnya, Quique Setien. Ronald Koeman yang ditunjuk sebagai penggantinya diharapkan bisa membangkitkan kembali performa klub.

Salah satu langkah yang diberlakukan juru latih anyar ini ialah kepulangan kembali Philippe Coutinho usai sukses bersama Bayern Munchen juarai Liga Champions. Secara tak langsung, hal ini malah membuat posisi Liverpool diuntungkan.

Melansir laman berita Liverpool Echo, The Reds dipastikan akan mendapat bayaran 4,4 juta poundsterling (Rp84 miliar) dengan catatan Coutinho memainkan 15 laga lagi bareng Barcelona. Kesepakatan ini bisa saja gagal jika Bayern Munchen mempermanenkannya, tapi opsi itu  tak diambil sehingga The Little Magician kembali ke Camp Nou.

Keuangan  Liverpool akan kian melambung tinggi setelah kabarnya Ronald Koeman akan menjadikan Coutinho sebagai bagian dari skema rencananya lakoni LaLiga Spanyol musim depan. Alasannya? Sederhana, pemain asal Brasil itu gemilang kala hancurkan timnya sendiri, Barcelona, dengan skor 2-8 bersama The Bavarians di Liga Champions.

Opsi memilih bintang berusia 28 tahun itu sendiri didasarkan dengan potensinya sebagai playmaker gantikan Lionel Messi. Maklum, sang kapten Blaugrana sempat tunjukkan sikap ingin pergi sehingga butuh sosok pengganti ideal.

Sosok perancang strategi seperti Philippe Coutinho akan menjadi pelapis ampuh, sekiranya Messi tak lagi bisa diharapkan di kubu klub. Apalagi ini akan menjadi satu-satunya kesempatan baginya setelah sempat terasingkan karena dominasi La Pulga yang tergolong kuat.

Melihat Ronald Koeman yang akan mulai andalkan Philippe Coutinho sepanjang LaLiga Spanyol musim depan nampak bakal membuat Liverpool kembali mendulang untung secara finansial. Tak heran penjualan senilai 142 juta poundsterling (Rp2,7 triliun) ke Barcelona 2018 lalu tak berakhir sia-sia.