Mencari Bek Kanan Ideal untuk AC Milan
INDOSPORT.COM - Klub Serie A Italia, AC Milan, terus melakukan perburuan sektor bek sayap kanan, tetapi belum ada satu nama pun yang nyantol. Bagaimana solusi terbaiknya?
Klub raksasa AC Milan terus disibukkan dengan bursa transfer pemain. Setelah mendatangkan tiga pemain, Milan terus dihubung-hubungkan dengan sejumlah bintang lainnya.
Musim panas ini menjadi cukup sibuk untuk AC Milan. Mereka berhasil mendatangkan tiga bintang potensial Eropa saat ini yakni, Sandro Tonali, Brahim Diaz,dan Pierre Kalulu dengan harga yang bagus.
Meski begitu, jelas tiga nama ini saja tak cukup. Seperti diketahui, AC Milan saat ini tengah krisis bek dan penyerang sayap kiri.
Dua bek tengah andalan Milan, Alessio Romagnoli dan Matteo Musacchio, masih dibekap cedera. Begitu pun dengan Leo Duarte yang positif COVID-19.
Beruntung saja Milan mendapat jadwal mudah di awal. Namun, bukan berarti mereka tinggal diam.
Dengan bursa transfer yang sekitar sepekan saja, Milan terus dihubung-hubungkan dengan pemain-pemain yang mereka incar di posisi masing-masing.
Untuk bek tengah kabarnya Milan mengincar Nikola Milenkovic dan Matija Nastasic. Namun, deal keduanya masih sulit.
Dari tiga lini yang perlu mendapat penguatan, mungkin bek kanan adalah yang paling menarik. Sejak beberapa musim lalu, Milan mengalami masalah di lini ini.
Meski tak sepenuhnya gagal, namun Andrea Conti lebih sering menepi karena cedera. Penampilannya pun jadi tak konsisten. Sementara pemain Italia lainnya, Davide Calabria, juga kerap tampil tak konsisten.
Milan pun kini tengah dilema. Sebab, tawaran menggiurkan dari Real Betis datang untuk Calabria. Sementara I Rossoneri takut jika musim ini mereka gagal mendapatkan bek kanan baru.
Lalu, bek kanan seperti apa yang diinginkan oleh AC Milan di bursa transfer musim panas ini?
1. Perburuan Milan
Seperti diketahui, AC Milan telah lama mengincar bek kanan Tottenham Hotspur, Serge Aurier. Aurier dianggap bisa menjawab solusi agresivitas yang dibutuhkan skuad Stefano Pioli saat ini.
Sebab, seperti yang sudah dibahas di atas, Calabria dan Conti gagal memberikan apa yang dimau Pioli, yakni penampilan agresif secara konsisten.
Terlebih, saat ini Andrea Conti lagi-lagi dibekap cedera. Akhirnya Milan tinggal bergantung pada Calabria.
Serge Aurier memiliki banyak kelebihan di banding duo Calabria dan Conti. Aurier adalah pemain dengan kecepatan yang bagus serta pengalaman yang lebih baik mengingat usianya lebih tua 4-5 tahun dari Conti dan Calabria.
Musim lalu, Serge Aurier mencatatkan 42 penampilan di seluruh kompetisi bersama Spurs dengan kontribusi dua gol dan 8 assist.
Sementara Andrea Conti, cuma main 26 laga di semua kompetisi (2 assist) dan Davide Calabria main di 21 laga semua kompetisi dengan sumbangan satu gol dan satu assist.
Namun, faktor harga pastinya akan menghalangi transfer Sergio Aurier ke Milan. Sementara bursa transfer tinggal sepekan lagi.
Lalu bagaimana dengan bek muda Norwich, Max Aarons? Nama ini mencuat belakangan karena menjadi rebutan Barcelona dan AC Milan. Namun, masalahnya, Barcelona sudah mendapat penolakan dari Norwich.
Jika Barca saja ditolak, apalagi AC MIlan yang tengah terlilit masalah FFP. Max Aarons menjadi pemain Norwich paling mencolok musim lalu dengan catatan 36 enampila di Liga Inggris.
Selain Serge Aurier dan Max Aaarons, Milan juga dihubung-hubungkan dengan Denzel Dumfries. Namun, untuk saat ini Milan belum sanggup membeli pemain PSV itu. Lalau bagaimana solusi untuk Milan?
2. AC Milan Sudah Punya Bek Kanan Masa Depan
Jangan salah paham, AC Milan belum membeli bek kanan baru. Namun, kini mereka memiliki sosok Davide Calabria yang 'baru'.
Davide Calabria tampil begitu berkesan di awal musim ini. Tampil reguler di Liga Europa dan Serie A, ia menjadi andalan dalam mengkreasi umpan-umpan kunci dan umpan silang.
Jika menyaksikan penampilan AC Milan, maka terlihat ada peningkatan pada kekuatan sayap kanan Milan. Davide Calabria bertumbuh pesat di usianya yang ke-23.
Hal itu bisa dilihat mulai dari mulai pramusim, sampai dua laga awal Serie A dan Liga Europa. Tentu ini hal yang patut dipertimbangkan oleh Rossoneri.
Dengan dana terbatas, AC Milan lebih membutuhkan sektor bek tengah dan sayap kiri. Leo Duarte kemungkinan akan dilepas. Milan cuma mengandalkan Simon Kjaer dan pemain muda, Matteo Gabbia, sejauh ini.
Milan bisa menyalurkan uang untuk posisi penyerang kanan karena meski tampil lumayan, Alexis Saelemaekers belum mencapai level yang dibutuhkan Milan.
Saat ini pilihan ada pada manajemen Rossoneri. Mau yang 'gratisan' membayar dengan pemain lain dan menyisihkan Andrea Conti dan terutama Davide Calabria, atau percaya kepada potensi Davide Calabria layaknya Hakan Calhanoglu.