13 Rekrutan Man United Era Van Gaal, Di Mana Mereka Sekarang?
INDOSPORT.COM - Berikut nasib 13 rekrutan klub Liga Inggris, Manchester United, di era Louis van Gaal. Di mana mereka sekarang?
Louis van Gaal menjadi pelatih Manchester United pada 2014-2016. Meski mendatangkan 13 pemain, pelatih asal Belanda itu gagal mengangkat performa Setan Merah sehingga berujung pada pemecatan.
Sejumlah pemain baru era Louis van Gaal sejatinya berkualitas bagus dan bahkan punya nama besar. Akan tetapi, mayoritas berakhir mengenaskan di Manchester United dan kini hanya tersisa tiga orang di Old Trafford. Berikut penjabarannya.
1. Radamel Falcao
Didatangkan sebagai pinjaman dari AS Monaco dengan opsi permanen pada tenggat bursa transfer musim panas 2014, Radamel Falcao dinobatkan sebagai salah satu rekrutan terburuk sepanjang sejarah.
Sesungguhnya, Falcao tampil cukup menjanjikan di paruh pertama 2014/15. Akan tetapi, par awal 2015, performanya menurun drastis dan bahkan Van Gaal paksa untuk bermain di tim U-21 Manchester United.
Batal dipermanenkan Manchester United, Radamel Falcao sempat dipinjamkan lagi, kali ini ke Chelsea pada 2015/16. Dia kembali ke AS Monaco sebelum akhirnya dilepas ke Galatasaray pada 2019 dan sekarang masih di klub Turki tersebut.
2. Daley Blind
Fans Manchester United begitu girang ketika Daley Blind direkrut pada 2014 menyusul assist sempurna yang ia berikan ke Robin van Persie dalam proses gol Timnas Belanda kontra Spanyol di Piala Dunia 2014.
Secara teknis, Daley Blind yang serbabisa bermain cukup baik sebagai bek tengah dan gelandang bertahan di Man United. Akan tetapi, cedera menghambat perkembangan kariernya sehingga ia memutuskan kembali ke Ajax Amsterdam pada 2018.
3. Marcos Rojo
Sebagai bek tengah dan bek kiri, Marcos Rojo sempat menikmati awal karier positif di Manchester United. Namun, ia tanpa perkembangan berarti dan kalah bersaing di klub.
Kembali dari masa pinjaman di Estudiantes LP, Marcos Rojo tampaknya di ambang meninggalkan Manchester United saat kontraknya usai pada 2021. Dia bahkan tak didaftarkan ke skuat Liga Champions 2020/21.
1. 4. Angel Di Maria
Memecahkan rekor pembelian termahal sepanjang sejarah klub pada 2014, karier Angel Di Maria berujung mengerikan meski sempat menikmati bulan-bulan positif. Cedera pada November dan perampokan di rumahnya menjadi awal memburuknya performa eks pemain Real Madrid itu.
Lebih buruk, Angel Di Maria diam-diam mengurus kepindahan ke Paris Saint-Germain, klub Prancis yang hingga sekarang masih ia bela. Hal itu membuatnya menjadi musuh fans Iblis Merah.
5. Ander Herrera
Sempat dinobatkan sebagai pemain terbaik versi Mancheser United pada 2016/17, Ander Herrera kemudian tampil inkonsisten. Pada akhirnya, ia memutuskan hengkang ke PSG ketika kontraknya habis pada 2019.
6. Luke Shaw
Setelah mengalami kesulitan pada 2014/15, Luke Shaw tampil istimewa di awal musim 2015/16. Namun, cedera parah menghentikan laju impresifnya.
Butuh tiga tahun bagi Luke Shaw sebelum akhirnya memakukan posisi bek kiri utama pada 2018/19, tampil istimewa di paruh kedua musim lalu. Saat ini, ia harus bersaing dengan rekrutan anyar, Alex Telles.
7. Victor Valdes
Diboyong secara gratis pada Januari 2015, Victor Valdes cuma tampil dua kali bagi Manchester United.
Sempat dipinjamkan ke Standard Liege, Valdes kemudian bergabung ke Middlesbrough pada 2016 lalu pensiun di akhir musim 2016/17 ketika klub itu terdegradasi.
8. Bastian Schweinsteiger
Dengan resume mentereng selama di Bayern Munchen, Bastian Schweinsteiger bergabung pada 2015 yang bikin fans Manchester United semangat. Namun, cedera yang sempat ia derita rupanya mengganggu karier sang gelandang di Old Trafford.
Tak cuma itu, pengganti Van Gaal, Jose Mourinho, tidak memasukkannya ke dalam skuat. Bastian Schweinsteiger pun hengkang ke klub MLS, Chicago Fire, pada Maret 2017 lalu pensiun pada 2019.
2. 9. Sergio Romero
Dilabeli salah satu kiper cadangan terbaik yang pernah Manchester United miliki, Sergio Romero kini terlempar menjadi opsi ketiga setelah Manchester United memulangkan Dean Henderson di musim panas 2020.
Pihak Man United enggan melepasnya terlepas kritikan pedas dari pihak Sergio Romero mengingat, meski sebagai cadangan, pemain asal Argentina itu kerap tampil dalam performa terbaik.
10. Memphis Depay
Digadang-gadang menjadi bintang masa depan Manchester United usai tampil gemilang di PSV ketika direkrut pada 2015, Memphis Depay kadung dijual lagi tanpa bisa menunjukkan kualitasnya.
Kini, Memphis Depay menjelma menjadi salah satu pemain penting Lyon. Dia nyaris bergabung ke Barcelona pada musim panas 2020.
11. Morgan Schneiderlin
Bergabung pada 2015, karier Morgan Schneiderlin di Man United usai pada 2017 saat Everton tertarik menebusnya. Sejak 2020, ia memperkuat klub Prancis, Nice.
12. Matteo Darmian
Memulai kariernya di Man United dengan impresif pada 2015/16, kiprah Matteo Darmian terjun bebas tiga musim berikutnya. Dia pun dilepas ke Parma tahun lalu dan kini malah dipinjamkan ke Inter Milan.
13. Anthony Martial
Anthony Martial mungkin rekrutan terbaik Manchester United era Louis van Gaal. Akan tetapi, dia masih bermasalah dalam hal konsistensi performa.
Beberapa tahun terakhir, Anthony Martial langganan starter. Namun, dia harus absen di tiga pertandingan domestik Manchester United berikutnya usai mendapat kartu merah saat melawan Tottenham Hotspur di awal Oktober.