Menanti Ketegasan Pirlo Mencadangkan Bonucci di Juventus
INDOSPORT.COM - Andrea Pirlo sebagai pelatih klub Serie A Liga Italia, Juventus, diharapkan ketegasannya untuk mencadangkan Leonardo Bonucci yang performanya semakin mengecewakan.
Sebagai salah satu figur paling senior dan terkadang mengemban ban kapten saat Giorgio Chiellini absen, Leonardo Bonucci tentunya punya beban sebagai pemimpin dan anutan para pemain muda Juventus.
Akan tetapi, bukannya menjalankan perannya dengan baik, Leonardo Bonucci malah rutin membuat kesalahan yang merugikan Juventus.
Kesalahan terkini Bonucci terjadi saat Juventus ditahan imbang 1-1 oleh tim gurem, Crotone, dalam lanjutan Serie A 2020/21, Minggu (18/10/20) dini hari WIB.
Bek tengah berusia 33 tahun itu menjatuhkan Arkadiusz Reca di area terlarang sehingga Crotone mendapat hadiah penalti yang mampu dikonversikan menjadi gol oleh Simy pada menit ke-12.
Statistik memperlihatkan bahwa Juventus telah mendapat hukuman penalti sembilan kali di Serie A sepanjang 2020. Sebanyak empat atau 80 persen penalti disebabkan oleh pelanggaran Leonardo Bonucci.
Tak pelak, fans Juventus kian geram dengan Leonardo Bonucci. Apalagi, masih banyak yang belum melupakan pengkhianatan sang bek ketika memutuskan pindah ke AC Milan pada 2017 meski kembali lagi ke Turin setahun kemudian.
Atas dasar tersebut, sejumlah fans telah menyuarakan harapan agar Andrea Pirlo berani mencadangkan Leonardo Bonucci, mantan rekan setimnya di Juventus pada 2011-2015 dan Timnas Italia.
Pertanyaannya, apakah Andrea Pirlo punya ketegasan untuk mengabaikan Leonardo Bonucci di Juventus?
1. Bantu Pirlo Atau Tersingkir dari Juventus
Mencadangkan Leonardo Bonucci untuk saat ini sepertinya hal yang sulit bagi Andrea Pirlo mengingat Juventus tengah krisis bek saat ini akibat cedera.
Matthijs de Ligt tengah dalam pemulihan setelah operasi bahu. Giorgio Chiellini memang telah bermain dan juga berada di bangku cadangan ketika melawan Crotone. Namun, sang kapten masih belum prima 100 persen.
Berhubung Andrea Pirlo membutuhkan setidaknya dua bek tengah baik dalam taktik tiga ataupun empat bek, maka Juventus saat ini hanya bisa mengandalkan Merih Demiral dan Leonardo Bonucci yang siap tempur.
Begitu pula andai Chiellini sepenuhnya tersedia. Dengan kondisi fisik yang tak lagi seperti setidaknya lima tahun silam, bek berusia 36 tahun itu tidak akan bisa lagi tampil di setiap pertandingan Juventus.
Intinya, Juventus dan Andrea Pirlo masih sangat butuh jasa Leonardo Bonucci sekarang. Maka, sudah sepantasnya sang bek tengah untuk lebih bertanggung jawab dan berperan lebih dalam membantu Pirlo membangun tim juara.
Andrea Pirlo butuh Bonucci untuk lebih disiplin di pertahanan, pemimpin tim terutama di lini belakang, pembimbing Demiral dan para bek muda Juventus lainnya.
Jika tidak, Bonucci bisa tersingkir dari Juventus, terutama ketika Matthijs De Ligt akhirnya pulih sepenuhnya. Duet De Ligt-Demiral telah lama diidamkan para suporter yang berharap adanya regenerasi di lini pertahanan.
Bagaimanapun, Leonardo Bonucci sempat menjadi salah satu figur penting di lini belakang Juventus, kerap menjadi pahlawan di saat-saat penting Si Nyonya Tua.
Tinggal lah Leonardo Bonucci sendiri yang perlu membuktikan dirinya memang masih punya kualitas untuk tetap dipercaya Andrea Pirlo di Juventus musim ini.