Alvaro Morata, Pemain Apes yang Butuh Jimat Keberuntungan
INDOSPORT.COM - Pemain Juventus, Alvaro Morata, mungkin salah satu pesepak bola yang butuh jimat keberuntungan dalam kariernya.
Pasalnya, pria kelahiran 23 Oktober 1992 tersebut sudah kerap tertimpa nasib buruk bahkan sebelum ia bergabung dengan Si Nyonya Tua untuk kedua kalinya.
Seperti diketahui, Alvaro Morata resmi jadi pemain pinjaman Juventus dari Atletico Madrid untuk durasi kontrak satu tahun. Namun jalan yang ditapakinya sebagai bintang lapangan hijau bisa terbilang tidak terlalu mulus.
Mantan ball boy Atletico Madrid tersebut belum lama ini dinaungi nasib buruk saat membela klubnya saat ini, Juventus - walaupun ‘kutukan’ tersebut akhirnya patah saat laga kontra Spezia, Minggu (01/11/20).
Masih teringat jelas di benak para penikmat sepak bola, hattrick Morata yang dianulir wasit saat pertandingan lawan Barcelona di Liga Champions, Kamis (29/10/20).
Berhasil menjebol gawang lawan sebanyak tiga kali, Morata terpaksa menelan pil pahit gagal mencatatkan namanya di daftar pencetak skor. Selain hakim garis, ‘musuh’ Morata siapa lagi kalau bukan mesin yang bernama VAR.
Video Assistant Referee memang kerap membuat pemain maupun pelatih frustrasi. Bagaimana tidak, euforia mereka dihempaskan begitu saja lewat dua kata ‘no goal’ yang sangat menusuk hati.
Begitu pula dengan Juventus saat meladeni perlawanan Barcelona tempo hari. Posisi offside disebut-sebut sebagai biang keladi batalnya hattrick Morata.
Gol-gol yang dianulir tersebut terjadi pada menit ke-15, 30, dan juga 55 oleh VAR. Morata pun gagal memaksimalkan panggung utama yang ia peroleh setelah Cristiano Ronaldo tidak bermain akibat Covid-19.
Menyusul hattrick gagal tersebut, Alvaro Morata pun jadi bulan-bulanan dan bahan meme netizen di dunia maya. Namun hal ini bukan yang pertama kali terjadi.
Pemain asal Spanyol tersebut beberapa kali jadi bahan olok para penggemar sepak bola karena apa yang menimpanya di lapangan. Jangankan hattrick yang dianulir, ia pernah jadi objek meme saat berseragam Atletico Madrid.
Saat melawan Real Mallorca pada September 2019, Morata yang masuk menggantikan Diego Costa hanya bertahan di lapangan selama kurang lebih sembilan menit. Ia harus menahan malu diusir dari lapangan setelah dihadiahi dua kartu kuning.
1. Alvaro Morata yang Tidak Bahagia Bersama Chelsea
Alvaro Morata yang tidak dinaungi sosok dewi fortuna juga sempat terjadi ketika ia berseragam klub Liga Inggris, Chelsea, entah soal penampilannya di lapangan maupun nasibnya yang tidak bahagia di London.
Bahkan, ketidakberuntungan Morata sempat dijabarkan pelatih The Blue saat itu, Antonio Conte. Berbicara soal penampilan sang pemain saat melawan Arsenal pada Januari 2018, Conte menyoroti rentetan kegagalan Morata, termasuk saat berhadapan satu lawan satu dengan kiper lawan.
Padahal saat itu, ia hanya dikejar dua pemain Arsenal dan berpeluang besar menyarangkan bola ke gawang Petr Cech. Sayangnya, bola yang ditendangnya malah melenceng ke sebelah kanan dan keluar garis.
Lalu saat babak kedua, Fabregas memberi bola apik kepada Morata yang berlari kencang sendirian ke gawang Arsenal. Lagi-lagi ia gagal mencetak angka meski hanya dijaga Calum Chambers seorang.
Tidak sampai di situ saja. Penonton laga Arsenal vs Chelsea pada waktu itu mungkin sudah kesal atau bahkan telanjur geli ketika Morata kembali membuang peluang saat injury time. Kali ini, bola yang ditendangnya membentur tubuh Petr Cech.
Muntahan bola tersebut kemudian mendarat di kaki Davide Zappacosta yang mencoba menendang namun gagal karena mengenai mistar gawang.
“Dia (Morata) sedang tidak beruntung, dia harus berusaha dan memperbaiki diri. Memang disayangkan dia tidak dapat mencetak gol meski punya banyak peluang, tapi di sisi lain saya senang dengan usaha dan komitmennya,” ujar Conte setelah laga.
Karier Alvaro Morata bersama Chelsea memang cukup kelam dan hal tersebut pun ia akui secara terang-terangan. Bahkan, ia sangat bahagia ketika bisa lepas dari jerat Chelsea dan bermain untuk Atletico Madrid pada 2019.
“Saat itu bukan momen terbaik saya di sepak bola, saya tidak menikmatinya. Ada kalanya saya tidak percaya pada diri sendiri,” ujar Morata seperti diberitakan laman FourFourTwo November 2019.
“Saya punya perasaan rekan-rekan saya melihat ke arah saya dan berpikir saya tidak bisa melakukan apa-apa dengan bola. Itu membuat saya gila, saya mengalami masa-masa buruk,” tambahnya lagi.
Kini Alvaro Morata tengah menapaki karier bersama Juventus. Meski nasib buruk beberapa kali menghantuinya sampai yang terakhir melawan Barcelona tempo hari, ia masih punya harapan setelah laga kontra Spezia.
Morata berhasil mencetak gol pada menit ke-14 yang sempat dianulir hakim garis. Akan tetapi, kali ini dewi fortuna bermurah hati dengan membiarkan VAR mengesahkan gol tersebut.