Pelatih hingga Pemain Persib Terima Keputusan Potong Gaji
INDOSPORT.COM - Manajemen Persib Bandung, memastikan pemain, pelatih dan official tim menerima keputusan yang dikeluarkan PSSI mengenai pembayaran gaji sebesar 25 persen mulai Oktober sampai dengan Desember 2020.
Sebagai informasi, dalam Surat Keputusan PSSI bernomor SKEP/69/XI/2020, terdapat enam poin yang dibahas. Salah satu diantaranya membahasa perihal nominal gaji pemain.
Nominal angka masih dalam angka 25 persen dan bakal kembali menjadi 50 persen untuk Liga 1 dan 60 persen untuk Liga 2, jika kompetisi sudah benar-benar berjalan, atau dimulai satu bulan sebelum kompetisi.
"Berdasarkan ketetapan pertama dan kedua, dikarenakan kompetisi tidak dapat dimulai akibat pandemi COVID-19 belum mereda sebagaimana ketetapan pemerintah, maka klub dapat menerapkan kebijakan pembayaran gaji pemain, pelatih, dan ofisial mulai Oktober sampai dengan Desember 2020 dengan pembayaran maksimal 25 persen dari kewajiban yang tertera dalam perjanjian kerja sampai dengan dimulainya kompetisi," jelas Surat Keputusan PSSI pada poin empat.
Menurut Direktur PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Teddy Tjahyono, manajemen sudah berdiskusi dengan pemain, pelatih dan official mengenai pemotongan gaji dan semuanya menerima keputusan yang dikeluarkan PSSI.
"Sudah (didiskusikan), semua ok," kata Teddy kepada wartawan.
Sementara itu, manajemen Persib berharap PSSI bisa memastikan kompetisi digelar kembali pada awal Februari 2021. Karena, sebelumnya kompetisi sudah beberapa kali mengalami penundaan.
Sebagai informasi, sebelumnya setelah Liga 1 2020 dihentikan pada pertengahan Maret lalu, kompetisi akan digelar kembali pada 1 Oktober 2020.
Saat itu, tim Persib sudah mempersiapkan diri sejak awal Agustus dan sudah dalam kondisi siap untuk bertanding. Namun, dua hari menjelang kick off, kompetisi kembali ditunda.
Setelah itu, PT Liga Indonesia Baru (LIB) menggelar manager meeting bersama klub di Yogyakarta pada pertengahan Oktober. Hasilnya, klub sepakat untuk melanjutkan kompetisi 1 November 2020.
Hanya saja, pihak kepolisian tidak memberikan izin keramaian dengan beberapa alasan. Akhirnya, PSSI mengambil keputusan menunda kompetisi Liga 1, 2 dan 3 2020, rencananya kompetisi akan digelar kembali awal Februari 2021.