Momen Calon Klub Brylian Aldama HNK Rijeka saat Tumbangkan AC Milan
INDOSPORT.COM - Mengenang kisah HNK Rijeka, salah satu klub raksasa Kroasia yang bakal diperkuat Brylian Aldama, saat sukses menumbangkan AC Milan di kompetisi Liga Eropa.
Nama Brylian Aldama sendiri belakangan memang tengah ramai dibicarakan. Pasalnya, gelandang berusia 18 tersebut dikabarkan bakal segera bergabung dengan salah satu tim Eropa, HNK Rijeka.
Rumor ini pertama kali muncul setelah media Kroasia, Novilist, memberitakan bahwa HNK Rijeka tertarik memboyong Brylian Aldama usai melihat penampilan gemilang sang pemain selama pemusatan latihan bersama Timnas U-19 beberapa waktu lalu.
Lebih lanjut, laman tersebut menjelaskan bahwa Aldama akan diproyeksikan untuk bermain terlebih dahulu di tim junior. Meski akan main bersama tim akademi, namun Aldama diprediksi bisa tampil gemilang dan berpotensi naik ke tim utama.
Walau belum ada pernyataan resmi dari pihak klub, namun rumor kepindahan Brylian Aldama ke HNK Rijeka telah berhasil meningkatkan popularitas Rijeka dalam beberapa pekan terakhir.
Menambah panasnya rumor transfer Aldama nanti, berikut beberapa fakta dan cerita menarik dari HNK Rijeka yang pernah terjadi. Salah satunya momen saat tim yang bermarkas di Stadion Rujevica ini berhasil mengalahkan AC Milan di kompetisi Liga Eropa.
Momen tersebut terjadi pada musim 17/18 silam, tepatnya di babak penyisihan Grup D Liga Europa. Bertanding di Stadion Rujevica, klub AC Milan yang saat itu masih diarsiteki Gennaro Gattuso bermain dengan skuad seadanya.
Mengandalkan skema 3-5-2, skuad Rossoneri saat itu mengandalkan duet Andre Silva dan Patrick Cutrone di lini depan, serta trio Paletta, Romagnoli dan Zapata sebagai tembok pertahanan.
Sementara di kubu tuan rumah, HNK Rijeka bertumpu pada Jakov Puljic di ujung tombak dan ditopang oleh Zoran Kvrzic, Mario Gavranovic, serta Maxwell Acosty sebagai gelandang serang.
Tampil dengan pemain lapis kedua, AC Milan tetap berusaha menguasai bola sejak awal-awal pertandingan. Namun, ternyata tim tuan rumah, yang sudah dipastikan tidak akan lolos, tampil ngotot. Hasilnya, Rijeka berhasil mencetak gol cepat di menit ke-7 melalui Puljic.
Meski menguasai jalannya laga, namun taktik Gattuso yang terlihat memaksakan permainan tiga bek tampak tak berjalan dan malah menyulitkan AC Milan untuk berkembang.
Alih-alih menyamakan kedudukan, Milan justru tertinggal kembali oleh gol dari Mario Gavranovic di menit ke 47 yang bertahan hingga pertandingan berakhir.
Walau menang, namun HNK Rijeka saat itu gagal melangkah ke babak 16 besar setelah hanya menempati peringkat tiga Grup D, sementara AC Milan melaju mulus ke fase gugur dengan status pemuncak klasemen grup.
PENULIS: SUBHAN WIRAWAN