Bukan Imbas Andrea Pirlo, Buruknya Juventus karena Kuasa Cristiano Ronaldo?
INDOSPORT.COM - Penampilan tak menentu Juventus selaku juara bertahan Serie A Liga Italia begitu terlihat musim ini. Dipercaya karena Andrea Pirlo yang masih awam, ada indikasi hal ini disebabkan oleh kuasa semena-mena Cristiano Ronaldo.
Direkrut dari Real Madrid dengan harga fantastis 100 juta euro (Rp1,7 triliun) dua tahun lalu, pemain asal Portugal ini diharapkan mempermudah langkah Bianconeri rebut juara Liga Champions. Untuk sejenak mereka pun puas dengan torehan dua Scudetto berturut-turut.
Akan tetapi impian juara kompetisi terakbar seantero Benua Biru masih belum tampak, bahkan ketika terjadi penggantian pelatih dari Massimiliano Allegri, Maurizio Sarri, dan kini Pirlo. Bisa dibilang, Si Nyonya Tua cukup nekat dengan menggaet pelatih yang masih pemula.
Ya, Andrea Pirlo yang notebene baru dalam dunia kompetisi Serie A Liga Italia malah dipercaya gantikan Maurizio Sarri. Hasilnya? Tak terlalu memuaskan, usai Juventus malah tertinggal enam poin dari AC Milan yang begitu perkasa lewat torehan tanpa kalahnya sepanjang musim ini.
Usut punya usut, condongnya sang pelatih terhadap Cristiano Ronaldo membuat Juve jadi serba ketergantungan. Alhasil, melansir laman berita Football Italia, hal ini lantas buat CR7 seolah-olah tunjukkan hak istimewanya untuk tak turun dalam laga tertentu.
Ketika pertandingan berakhir imbang untuk kali kelima di kompetisi kasta atas Negeri Pizza misalnya, Juventus gagal petik kemenangan atas Benevento selaku tim promosi dengan skor 1-1. Menurut laporan, hal ini disinyalir masalah komunikasi di ruang ganti.
Kabarnya, kendati punya posisi lebih tinggi, Andrea Pirlo tak mampu berbuat banyak kala pemain berusia 35 tahun itu tak mau tampil. Tak ayal, hal ini juga berimbas para pemain yang kebingungan, terutama sisi pertahanan yang mudah dijebol Benevento.
Alvaro Morata, satu-satunya pencetak gol utama tim berciri khas hitam putih pun terlihat tak berdaya ketika Gaetano Letizia samakan kedudukan jelang akhir babak pertama. Lalu entah mengapa, Paulo Dybala yang menjanjikan musim lalu juga nampak melempem saat itu.
Ditambah catatan tersebut, Juventus setidaknya hanya mampu menang sekali dalam empat laga tanpa adanya Cristiano Ronaldo. Kini skuat besutan Andrea Pirlo masih tertahan di posisi empat klasemen Serie A Liga Italia sementara.