Pemain Kunci PSIS Mencoba Positif Thinking usai PT. LIB Bertemu Polisi
INDOSPORT.COM – Gelandang serang PSIS Semarang, Septian David Maulana menyambut baik pertemuan antara PT. Liga Indonesia Baru (PT. LIB) dan Kepolisian Republik Indonesia dalam hal ini Badan Pemeliharaan dan Keamanan (Baharkam) Mabes Polri.
Menurut Septian David, dukungan dari Polri untuk kompetisi sepak bola Indonesia akan membuka jalan dilanjutkannya kompetisi. Apalagi sudah hampir sembilan bulan publik pecinta sepak bola Indonesia tidak mendapat tontonan hiburan dari dunia si kulit bundar.
“Kalau baca berita melalui media online memang membaca adanya kabar kalau PT. LIB ketemu dengan Polisi, mungkin ini hal positif untuk sebuah koordinasi jelang dilanjutkannya kompetisi pada Februari nanti,” ujar Septian David Maulana saat ditemui di kediamannya yang terletak di Gunungpati, Semarang, Jumat (04/12/20).
“Kalau polisi mendukung ya Alhamdulillah. Semoga terwujud. Kita positif thinking saja sambil berdoa dan tetap menjaga kondisi,” imbuh pemain yang lahir di Semarang pada 2 September 1996 ini.
Namun Septian David juga menggarisbawahi apabila kompetisi sudah mendapat izin dari Kepolisian dan jadi dilanjutkan, protokol kesehatan harus diterapkan supaya kompetisi berjalan lancar.
“Saya pikir semua pemain pasti berharap Liga 1 kembali dilanjutkan dan yang tak kalah penting diterapkannya protokol kesehatan untuk kelancaran kompetisi itu sendiri,” tandas Septian David.
Perlu diketahui bersama, pada akhir November lalu, Akhmad Hadian Lukita selaku direktur utama PT. LIB beserta jajarannya memang menemui Kepala Baharkam Polri, Komjen Pol Agus Andrianto di Mabes Polri.
Dalam pertemuan tersebut, Akhmad Hadian Lukita kembali menekankan permasalahan perizinan Liga 1 dan Liga 2. Pria asal Bandung ini berharap roda kompetisi bisa kembali bergulir di Indonesia pada Bulan Februari mendatang.
Bak gayung bersambut, Komjen Pol Agus Andrianto selaku Kabarhakam Polri mengatakan bahwa pihaknya mendukung rencana PT. LIB untuk melanjutkan kompetisi.
"Terima kasih atas kehadiran dan informasinya. Pada prinsipnya kami akan memberikan dukungan penuh," ujar alumni Akademi Kepolisian tahun 1989 ini usai bertemu jajaran petinggi PT. LIB.