Menanti Runtuhnya Dinding Kepercayaan Solskjaer terhadap De Gea
INDOSPORT.COM - Ole Gunnar Solskjaer masih menaruh kepercayaan yang tinggi terhadap David de Gea meski kiper Manchester United tersebut telah beberapa kali melalukan blunder.
Penampilan David de Gea masih menjadi isu penting di kubu Setan Merah. Memang benar ia sudah melakukan banyak penyelamatan hebat, tapi seperti biasa, orang lebih suka mengungkit yang jelek-jelek ketimbang yang bagus-bagus.
Kiper asal Spanyol tersebut tercatat beberapa kali membuat kesalahan ketika menjaga gawangnya. Salah satunya, saat melawan Tottenham Hotspur pada bulan Juni lalu.
Ia gagal membendung tendangan Steven Bergwijn yang berhasil melewati hadangan Harry Maguire, padahal bola tersebut bisa dibilang masih berada dalam jangkauan De Gea.
Contoh lain, saat Manchester United menghadapi Watford pada Desember 2019 ketika sang kiper gagal menangkap bola dengan baik sehingga timnya kebobolan dan pada akhirnya kalah 0-2.
Melakukan blunder sejatinya hal wajar bagi seorang kiper. Bahkan sekelas Iker Casillas, Gianluigi Buffon, maupun para veteran lain juga pernah mengalaminya.
Hanya saja, De Gea untuk saat ini bermain untuk klub seperti Manchester United, ada ekspektasi besar di pundaknya, dan pada zaman sekarang ini lebih mudah mencari satu kesalahan orang ketimbang seribu kebaikannya.
Di tengah kritik publik yang berulang kali menghujam, beruntung De Gea masih memiliki dukungan Ole Gunnar Solskjaer. Tidak ada yang lebih penting bagi seorang pemain ketimbang kepercayaan dari pelatihnya sendiri.
Solskjaer sudah beberapa kali membela De Gea dan masih memercayai kualitasnya sebagai salah satu kiper terbaik dunia, apalagi setelah hasil buruk yang diperoleh Manchester United saat melawan RB Leipzig di Liga Champions tempo hari.
De Gea lagi-lagi jadi sasaran kritik pedas usai Setan Merah tersingkir dari fase penyisihan grup dan lengser ke Liga Europa. Tentu, publik butuh setidaknya satu kambing hitam untuk disalahkan.
Akan tetapi, Solskjaer kembali pasang badan untuk De Gea entah untuk yang keberapa kalinya, bahkan ketika legenda klub, Paul Scholes, ada di kubu yang mengkritik sang kiper.
Ya, Scholes secara terang-terangan mempermasalahkan pergerakan De Gea yang menurutnya kurang agresif, apalagi ketika pemain lawan sudah melewati pertahanan yang dijaga Harry Maguire.
1. Solskjaer Masih Percaya dengan De Gea
Walaupun seorang Paul Scholes mengkritik David de Gea, Ole Gunnar Solskjaer masih teguh dengan pendirian dan sudut pandangnya sendiri. Kata-kata pujian masih terlontar dari mulutnya untuk sang penjaga gawang.
“Saya rasa David adalah kiper top dan dia ada di daftar kiper terhebat di Eropa. Dia sudah berhasil menghadapi kritik sebelumnya, dia mampu bertahan,” ujar Solskjaer jelang laga Derby Manchester, seperti dikutip dari Goal Internasional.
“Dia adalah pemain yang sangat kami andalkan. Semoga dia tidak terpengaruh dengan kritik, saya rasa tidak,” tambah Solskjaer lagi.
Berkaca pada komentar Solskjaer tersebut, sepertinya masih ada kans bagi De Gea untuk tampil sebagai starter di pertandingan Liga Inggris yang akan mempertemukan Manchester United vs Manchester City, Minggu (13/12/20) dini hari WIB.
Meski demikian, tidak dapat dipungkiri bahwa situasi De Gea di Manchester United masih tetap terancam, apalagi setelah kembalinya Dean Henderson dari masa peminjamannya di Sheffield.
Konon katanya, Henderson berhasil meraih hati beberapa petinggi klub yang puas dengan performanya. Ia juga beberapa kali menunjukkan penyelamatan gemilang ketika diberi kesempatan untuk tampil.
Namun semua keputusan terkait pemasangan pemain ada di tangan Solskjaer. Ketika ia masih ingin melindungi De Gea, kiper berusia 30 tahun tersebut bakal tetap bermain dan jadi andalannya.
Menarik untuk dinanti sampai kapan Solskjaer akan mempertahankan kepercayaannya terhadap De Gea, mengingat sudah banyak pihak yang memberi saran untuk mencadangkan atau bahkan melepas sang kiper ke klub lain.
Jangankan Paul Scholes yang notabene pernah bermain untuk Manchester United dan pasti peduli dengan kelangsungan mantan klubnya, legenda Arsenal yakni Paul Merson pun ikut angkat bicara soal De Gea.
Merson bahkan beranggapan Solskjaer sebaiknya menarik De Gea musim ini. Menurutnya, ini saatnya bagi Dean Henderson untuk unjuk gigi, dimulai dari sekarang, ketika stadion masih belum penuh sesak dengan penonton.
Dengan demikian, ketika nanti sudah banyak orang menonton, Henderson sudah punya cukup pengalaman bermain di pertandingan besar. Nah, jadi sampai kapan Solskjaer akan membentengi De Gea?