Fakta Gianluca Scamacca, Striker Papan Bawah Calon Deputi Ibrahimovic di AC Milan
INDOSPORT.COM – Beberapa fakta Gianluca Scamacca, salah satu striker dari tim papan bawah Liga Italia yang disebut bakal jadi pengganti Zlatan Ibrahimovic di AC Milan.
AC Milan sendiri memang menjadi tim cukup sibuk jelang pembukaan bursa transfer Januari mendatang. Pasalnya, sang pemuncak klasemen sementara Liga Italia itu tengah berencana mendatangkan beberapa pemain untuk memperdalam skuad mereka yang akan tampil di tiga kompetisi berbeda tahun depan.
Sebagai informasi, selain di Serie A skuad arahan Stefano Pioli juga bertanding di babak 32 besar Liga Europa 20/21 serta 16 besar Coppa Italia yang mulai bergulir Januari mendatang.
Dengan padatnya jadwal bertanding, membuat AC Milan harus putar otak melakukan merotasi untuk menjaga kondisi para pemain agar terus stabil demi meraih kemenangan.
Selain memperdalam skuad, keinginan AC Milan memboyong pemain baru juga disebabkan oleh absennya para punggawa utama akibat cedera, seperti yang dialami Zlatan Ibrahimovic.
Tercatat, sang top skor klub tersebut mengalami cedera betis dan membuatnya absen hingga tahun depan. Situasi ini pun membuat AC Milan segera mencari striker baru sebagai pelapis maupun pengganti Ibrahimovic yang sudah termakan usia.
Dari sekian banyak nama, sosok Gianluca Scamacca jadi kejutan, lantaran pemain berusia 21 tahun tersebut belum memiliki catatan cukup impresif untuk jadi deputi Ibrahimovic.
Bahkan di musim ini, Gianluca Scamacca cuma memperkuat Genoa, tim yang terdampar di peringkat 18 klasemen Serie A Liga Italia dengan torehan 10 poin.
Dilansir dari Football Italia, disebutkan bahwa AC Milan sudah menjalin komunikasi dengan pihak Sassuolo sebagai klub pemilik Gianluca Scamacca dan siap menggelontorkan dana hingga 25 juta euro atau sekitar Rp 433 miliar demi tanda tangan sang pemain.
Meski belum ada pernyataan resmi dari AC Milan, namun munculnya nama Gianluca Scamacca sontak langsung jadi perbincangan. Demi memanaskan bursa transfer mendatang, berikut INDOSPORT coba merangkum serta mengulas beberapa fakta menarik Gianluca Scamacca yang tengah diincar Rossoneri.
1. Jebolan Roma, Merantau ke Belanda
Gianluca Scamacca merupakan putra asli Roma, tak heran jika awal mula ilmu sepak bolanya diraih melalui akademi AS Roma pada 2009 hingga 2015.
Menariknya usai menimba ilmu dasar sepak bola di Italia, Scamacca berani hijrah ke Belanda dan melanjutkan karir juniornya dengan memperkuat Jong PSV.
Dua tahun di Belanda, Gianluca Scamacca sempat mencicipi debut bersama Jong PSV yang mentas di Eerste Divisie atau kasta kedua Liga Belandang pada 2016 dengan menggantikan Steven Bergwijn.
Balik ke Italia Dengan Klub Semenjana
Meski terbilang gemilang di Belanda, namun Jong PSV memutuskan menjualnya setelah Sassuolo memberikan tawaran cukup tinggi untuk Gianluca Scamacca.
Pada 2017, Gianluca Scamacca yang masih berusia 18 tahun resmi kembali ke Italia dan memperkuat Sassuolo. Dirinya pun menjalani debut di Serie A saat menghadapi Napoli di San Paolo.
Dengan usia yang masih sangat muda, sangat sulit bagi Scamacca menembus tim utama secara reguler. Alhasil, Sassuolo pun meminjamkannya ke berbagai tim semenjana hingga saat ini.
Tercatat, ada empat klub yang pernah diperkuat Scamacca mulai dari Cremonese dan Ascoli di Serie B, PEC Zwolle di Belanda hingga Genoa yang kini mentas di Serie A.
Torehan Gol dan Prestasi
Minimnya jam terbang, membuat torehan gol Scamacca tak terlalu istimewa. Tercatat, perolehan gol yang paling banyak ia raih adalah saat memperkuat Ascoli, yakni 13 gol dari 35 pertandingan semua ajang.
Untuk prestasi, mungkin hanya top skor Coppa Italia 2019/20 yang cukup membanggakan. Serta gelar runner up Piala Eropa bersama Timnas Italia U-19, dan peringkat empat Piala Dunia U-20.
Di musim ini, Gianluca Scamacca yang mulai matang dan mendapat kesempatan tampil reguler, berhasil mencetak 6 gol dari 13 laga. Bahkan di dua pertandingan terakhir Coppa Italia, Scamacca sukses mencetak double brace saat jumpa Catanzaro dan Sampdoria.