Ketika Wolves vs Tottenham Jadi 'Lampu Kuning' untuk Jose Mourinho
INDOSPORT.COM - Hasil pertandingan Liga Inggris antara Wolverhampton Wanderers (Wolves) vs Tottenham Hotspur, Senin (28/12/20) dini hari WIB seolah jadi teguran keras bagi Jose Mourinho.
The Lilywhites hanya bisa meraih hasil imbang kontra Wolves setelah mempertahankan keunggulan 1-0 untuk waktu yang cukup lama.
Tanguy Ndombele mencatatkan namanya di papan skor lewat sebuah gol cepat sekitar satu menit setelah pertandingan dimulai. Setelahnya, Mourinho pun menggunakan taktik ‘parkir bus’ andalannya demi membawa pulang tiga poin penuh.
Sayangnya, Wolves justru menyamakan kedudukan beberapa menit sebelum pertandingan berakhir. Adalah Romain Sainss yang membawa mimpi buruk untuk Spurs dengan golnya pada menit ke-86.
Harapan Son Heung-min dkk meraih tiga poin pun kandas begitu saja walaupun mereka sudah bertahan sekian lama. Kans untuk menguntit ketat Liverpool juga sirna seketika, meski The Reds juga hanya main imbang kontra West Brom hari sebelumnya.
Hingga berita ini ditulis, Tottenham Hotspur menghuni peringkat kelima di klasemen sementara Liga Inggris 2020-2021 dengan raihan 26 poin. Bisa dibilang, posisi mereka saat ini benar-benar tidak diuntungkan.
Pasalnya, Manchester United yang unggul satu poin di peringkat keempat dan Manchester City yang memiliki jumlah poin sama di peringkat keenam, masih memiliki simpanan satu pertandingan yang belum dimainkan.
Hasil melawan skuat asuhan Nuno Espirito Santo ini pun menjadi lampu kuning untuk Jose Mourinho, yang tidak berhasil membawa The Lilywhites menang di empat pertandingan terakhir mereka di ajang Liga Inggris.
Termasuk melawan Wolves, Tottenham Hotspur sudah dikalahkan Leicester City 0-2 dan Liverpool 1-2, dan bermain imbang 1-1 kontra Crystal Palace. Padahal, sebelum ini mereka menekuk Arsenal 2-0 pada awal Desember.
Gara-gara pertandingan kontra Wolves, Tottenham Hotspur terancam terdepak dari daftar penantang gelar juara Liga Inggris 2020-2021 sebelum Tahun Baru.
Tentu, satu hal yang terpenting yang patut diapresiasi dari skuat asuhan Nuno Espirito Santo saamt melawan Spurs kali ini adalah perjuangan dan semangat mereka yang tidak pudar, meski harus menghadapi kebiasaan ‘parkir bus’ ala Mourinho.
1. Pelajaran untuk Mourinho
Pertandingan Wolves vs Tottenham Hotspur kali ini mungkin bisa dijadikan pengingat bahwa mempertahankan sebuah keunggulan saja tidak cukup. Terlebih lagi, jika lawannya adalah kuda hitam paling berbahaya di Liga Inggris.
Memang, stidaknya dalam dua musim terakhir, Wolves asuhan Nuno Espirito Santo sudah menjelma sebagai tim yang layak disegani rival-rivalnya, layaknya Atalanta di Serie A Liga Italia.
Fakta inilah yang pada akhirnya ‘membunuh’ Tottenham Hotspur, yang gagal unggul cepat pada menit pertama namun harus kecewa jelang akhir pertandingan. Setidaknya delapan puluhan menit sudah mereka habiskan dan hasilnya nihil.
Jose Mourinho pun menanggapi hasil ini dengan sebuah pernyataan, bahwa Tottenham Hotspur tidak punya ambisi saat melawan Wolves. Meskipun berhasil mengontrol pertandingan, tidak ada gol tambahan yang tercipta.
“Bukan hanya soal tidak sanggup mencetak gol, tapi soal ambisi. Ini adalah kekhawatiran, kami mencetak gol cepat tapi tidak dapat memenangkan pertandingan,” kata Mourinho, seperti diwartakan laman The Guardian.
Menurutnya, apa yang harus dilakukan Spurs sejatinya cukup sederhana, yakni menambah gol untuk memperlebar keunggulan. Ia pun mengaku frustrasi dengan permainan anak-anak asuhnya.
“Meski bertahan dengan sangat baik, itu tidak cukup. Bahkan jika kami menang 1-0 pun perasaan saya akan tetap sama,” ucapnya kecewa.
Tentu hasil kontra Wolves bakal jadi satu pelajaran berharga lagi bagi Tottenham Hotspur dan Jose Mourinho jelang akhir tahun 2020.
Tanguy Ndombele, satu-satunya pencetak gol di laga semalam, telah membuktikan diri sebagai salah satu pemain andalan Spurs. Apalagi, mengingat sebelumnya ia sempat mendapat kritik pedas dari Mourinho.
The Special One mungkin bisa mempertimbangkan apa yang sudah dilalui Ndombele tersebut untuk memberi kesempatan bagi Dele Alli. Pemain asal Inggris ini masih punya kesempatan untuk bersinar di Spurs meski terpinggirkan.
Selanjutnya, Tottenham Hotspur akan menghadapi Fulham pada Kamis (31/12/20) dini hari WIB. Apakah mereka akan meraih kemenangan pertamanya usai empat hasil mengecewakan di Liga Inggris?