Messi dan Barcelona Tak Akur, PSG Ancang-ancang Ulurkan Tangan
INDOSPORT.COM – Paris Saint-Germain mengakui saat ini mereka sedang memantau situasi Lionel Messi yang mulai tidak nyaman bermain untuk Barcelona.
Lionel Messi sedang menghadapi masa sulit di Barcelona. Bukan cuma performanya yang menurun, masa depannya di Camp Nou semakin tidak menentu menyusul kontraknya akan berakhir musim panas ini.
Pemain internasional Argentina itu sejatinya bebas bernegosiasi dengan klub di luar Spanyol sejak 1 Januari, akan tetapi Barcelona masih belum rela kehilangan pemenang Ballon d’Or enam kali tersebut.
Di sisi lain, PSG yang telah dikaitkan dengan Lionel Messi juga mulai menyadari bahwa pihaknya berpotensi mendapatkan tanda tangan Messi di musim panas. Hal ini diungkapkan langsung oleh direktur olahraga PSG, Leonardo.
“Pemain hebat seperti (Lionel) Messi akan selalu masuk dalam daftar (belanja) PSG,” kata Leonardo dilansir dari ESPN.
“Tentu saja, ini bukan waktunya untuk membicarakan atau memimpikannya. Tapi kami duduk di meja besar klub untuk mengikuti (perkembangan) kasus Messi dengan cermat,” lanjutnya.
Leonardo kemudian menjelaskan bahwa untuk saat ini negosiasi dengan Messi memang belum terjalin. Namun, pihak klub PSG tetap berjaga-jaga andaikan ada peluang untuk bisa membeli Messi di musim panas.
Apabila PSG benar-benar berhasil mendatangkan Messi ke Paris, mereka akan menjelma jadi salah satu tim terhebat, dengan tim sudah memiliki dua bintang Neymar dan Kylian Mbappe.
Terlepas dari situasi transfer tersebut, Messi saat ini sedang dihantui hukuman berat, yang merupakan kali pertama dia dapatkan di sepanjang kariernya.
Pemain bernomor punggung 10 itu baru saja diganjar kartu merah lantaran ulahnya menyikut pemain Athletic Bilbao, Asier Vilalibre, pada menit terakhir perpanjangan waktu, pada final Piala Super Spanyol, Senin (19/1/21) dini hari WIB.
Aksi pemukulan yang dilakukan Messi Messi terhadap Villalibre memancing investigasi oleh panitia kompetisi. Jika aksinya dianggap tindakan kesengajaan dan agresi, maka dia bisa terancam hukuman skorsing selama 12 pertandingan.
Kendati demikian, jika aksi Messi tersebut dilihat sebagai tindakan yang tidak terlalu ekstrem, maka kapten Timnas Argentina itu akan dihukum skorsing selama satu hingga tiga pertandingan.