Resmi Dipecat Chelsea, Frank Lampard Kena Karma dari Pendahulunya
INDOSPORT.COM – Frank Lampard resmi didepak dari kursi manajer klub Liga Inggris, Chelsea. Rupanya sang mantan gelandang kena karma dari salah satu pendahulunya, Andre Villas-Boas.
Senin (25/01/21) lalu kabar kurang menyenangkan datang dari klub Liga Inggris, Chelsea. The Blues memecat sang manajer Frank Lampard, meski pria Inggris itu baru menjalani 18 bulan dari 3 tahun masa kontraknya.
Langkah ini diambil setelah merosotnya performa Chelsea selama beberapa pekan terakhir. Mereka hanya menang 2 kali dan kalah 5 kali dalam 8 pertandingan terakhir di Liga Inggris sehingga kini tertahan di peringkat 9 klasemen sementara.
Kegagalanan ini disebut terkait dengan usai Lampard yang masih terlalu muda dan minimnya pengalamannya sebagai pelatih. Selain itu, ada pula rumor pemecatan ini adalah dampak dari tekanan sejumlah pemain di skuat Chelsea yang tidak puas dengan kinerja sang manajer.
Meski demikian, dalam hal pemecatan ini, Frank Lampard bisa dibilang kualat dengan salah satu pendahulunya di Stamford Bridge, yakni Andre Villas-Boas.
Seperti diketahui, Andre Villas-Boas yang kini melatih Marseille, memimpin Chelsea pada tahun 2011 ketika Frank Lampard masih menjadi pemain. Namun, pria Portugal itu hanya bertahan 9 bulan sebelum dipecat karena buruknya performa tim.
Lampard pun sempat mengomentari pemecatan Andre Villas-Boas dengan pedas. “AVB sudah menerapkan semua taktiknya dan tak ada yang berhasil. Saya tidak tahu apakah ini karena dia terlalu muda, atau pekerjaan ini datang terlalu cepat baginya,” kata Lampard tahun 2014 lalu seperti dilansir Mirror.
“Satu hal yang ingin saya tekankan adalah bahwa ada banyak orang berkata bahwa ketika dia dan Phil Scolari dipecat, semua itu karena tekanan dari pemain. Itu omong kosong. Saya dan AVB memang tidak akrab, tapi saya tidak perlu akrab dengan manajer saya,” lanjutnya.
Ucapan itu pun terbukti ironis mengingat bahwa kini banyak pihak menyebut bahwa pekerjaan sebagai manajer Chelsea datang terlalu cepat bagi Frank Lampard dan bahwa ia seharusnya mencari lebih banyak pengalaman terlebih dahulu.
Selain itu, sejumlah pemain senior Chelsea pun disebut kecewa dengan minimnya instruksi yang diberikan oleh sang manajer saat pertandingan.