Kerap Cedera Buatnya Sadar Diri, Eden Hazard Menyesal ke Real Madrid?
INDOSPORT.COM - Gemilang bersama Chelsea sejatinya bisa membuat Eden Hazard tuai hasil serupa bareng raksasa LaLiga Spanyol, Real Madrid. Justru jadi mengecewakan efek langganan cedera, apakah ia menyesali transfernya?
Tujuh tahun, itulah periode striker asal Belgia itu ketika berkarier di Inggris. Pindah dari Lille, penampilannya tergolong mengesankan ketika sumbang enam trofi berbeda sekaligus jadi salah satu andalan utama di lini depan tim.
Apalagi statistiknya bersama The Blues tergolong mengerikan lewat 110 gol dan 92 assists dalam 352 penampilan segala kompetisi. Seolah tahan banting sejak periode 2012 hingga 2019, hal inilah yang membuatnya jadi pewaris ideal Cristiano Ronaldo.
Ya, demi mengulang berbagai kejayaan usai CR7 pindah ke Juventus, Real Madrid lantas gelontorkan dana hingga 115 juta euro (Rp1,9 triliun). Sayangnya, hal ini justru jadi keputusan terburuk gara-gara Eden Hazard kerap cedera di LaLiga Spanyol.
Sejak gabung 2019 lalu, striker berusia 30 tahun ini melewatkan 40 pertandingan penting El Real hingga harus bertumpu dengan Karim Benzema seorang. Tahu jika jadi beban, dirinya malah bersikukuh tetap bertahan dengan alasan adanya keluarga.
"Saya beruntung karena cedera masih berada di rumah, karena adanya keluarga buat saya bisa lalui segalanya. Ini bukanlah akhir segalanya, habiskan waktu bersama anak-anak dan keluarga yang mendukung terbukti efektif," ucap Hazard dilansir Marca.
"Ketika anda cedera maka banyak hal yang bisa dilakukan lewat lakukan hal terbaik lebih cepat dari biasanya. Tapi saya akan menunggu pulih lebih dulu. Intinya saya menunggu bekerja lebih keras lagi dan luangkan waktu bareng keluarga," tutupnya.
Jarang ada di lapangan sempat membuat pelatih Zinedine Zidane beri sindiran kepada salah satu striker mahalnya tersebut. Cukup masuk akal, mengingat banyak waktu terbuang sia-sia ketika Los Merengues juga sengsara sepanjang musim.
Lantas apa yang menyebabkannya alami cedera sepanjang waktu? Melansir laman Sport Bible, usut punya usut metode pelatihan tim bermarkas di Santiago Bernabe itu terkesan riskan. Bayangkan saja, para pemain tak bisa lakukan leg press secara sempurna.
Gara-gara tak lekas mendapatkan kesempatan tebus dosanya, Eden Hazard malah kabarnya ingin dipulangkan ke Chelsea. Namun hal ini mungkin bakal menunggu setelah akhir musim LaLiga Spanyol bareng Real Madrid nanti.