Pemain Liga 1 Masuk Prioritas Vaksin, bila...
INDOSPORT.COM - Pemain Liga 1 bisa saja menjadoi prioritas untuk mendapatkan vaksin Covid-19. Hal ini terjadi bila nantinya pihak kepolisian akhirnya memberikan izin Liga 1 dan Liga 2 kembali digulirkan.
Pihak kepolisian memang sempat meminta agar pemain Liga 1 dan Liga 2 masuk dalam prioritas vaksin apabila kompetisi sudah diberikan izin untuk digelar. Hal ini diutarakan oleh Sesmenpora Gatot S Dewa Broto.
"Pihak kepolisian memohon kepada pihak Kemenpora agar para pemain, ofisial, dan tenaga pendukung seandainya jadi kompetisi itu (digelar) dimohonkan untuk diprioritaskan divaksin," kata Gatot.
Permintaan itu disampaikan Polri saat menggelar pertemuan dengan Kemenpora, PSSI, PT Liga Indonesia Baru, dan KONI beberapa hari lalu. Menurut dia, saat ini polisi masih mengkaji karena ada beberapa syarat yang mesti dipenuhi.
Memang dari hasil pertemuan tersebut belum menghasilkan izin dari pihak kepolisian, karena masih ada beberapa poin yang menjadi pertimbangan pihak kepolisian.
Permasalahan suporter menjadi poin penting bagi pihak polisi. Seluruh pertandingan dipastikan tanpa suporter. Meski begitu, pihak polisi tidak mau ada kerumunan orang seperti halnya melakukan nobar dan lainnya. Polisi juga meminta jangkauan siar harus lebih meluas.
1. Banyak Pertimbangan Sebelum Izin Diberikan
Siaran langsung TV harus bisa menjangkau masyarakat luas, begitu juga dengan media streaming lainnya yang harus bisa ditonton oleh masyarakat, termasuk lewat HP.
Selain itu untuk lokasi pertandingan harus berada di luar zona merah penyebaran covid. Minimal lokasi pertandingan berada di zona oranye.
"Memang ini sedang dalam pertimbangan pihak kepolisian karena beberapa syarat yang ketat sekali, enggak boleh ada penonton, di luar stadion enggak ada kerumunan, jadi enggak ada cerita di luar stadion ada penonton. Nonton bareng juga enggak boleh, (syarat) itu sedang dikaji," kata Gatot.
Sebelumnya, pesepak bola di luar timnas masih belum menjadi prioritas pemberian vaksin. Setidaknya hanya 17 cabang olahraga yang menjadi prioritas penerima vaksin yakni bulutangkis, angkat besi, panahan, renang, pencak silat, tenis, karate, taekwondo, judo, wushu, bola voli, menembak, senam, catur, dayung, boling, dan selancar ombak.