Komitmen Bonekmania Agar Piala Menpora 2021 Berjalan dengan Lancar
INDOSPORT.COM - Turnamen pramusim Piala Menpora 2021 sudah mendapatkan izin dari pihak kepolisian. Hanya saja meskipun sudah mendapatkan izin, ada sejumlah persyaratan baru yang diberikan selama turnamen ini berlangsung yakni seluruh pertandingan digelar tanpa penonton dan suporter di area stadion.
Persyaratan ini untuk mencegah penularan Covid-19 yang saat ini masih ada. Menanggapi kabar tersebut salah satu suporter terbesar yakni Bonek, siap menyanggupi salah satu persyaratan tersebut.
Sebagaimana yang disampaikan oleh salah satu koordinator Green Nord, Husein Gazali. Dia mengatakan saat ini faktor keamanan di tengah pandemi menjadi salah satu perhatian komunitas Bonek yang berada di tribun utara Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) tersebut.
“Komitmen kita soal kemanusiaan tidak main-main, kalau memang peraturannya (dilarang ke stadion) seperti itu ya kita siap. Mau main di manapun ya kita tidak akan datang ke stadion. Persebaya yang justru harus siap untuk main di mana pun,” kata Husein Gazali pada Selasa (23/02/21).
Pria yang akrab di sapa Cak Cong itu menambahkan semua Bonek Green Nord pun memahami situasi yang terjadi saat ini. “Teman-teman Bonek sudah lebih paham. Saya yakin teman-teman tahu apa yang harus dilakukan agar pramusin ini berjalan lancar,” lanjutnya.
Green Nord sendiri jauh sebelum ada kepastian turnamen digelar. Mereka sudah giat melakukan berbagai kampanye untuk penanggulangan penyebaran virus Covid-19 yakni sejak awal pandemi tahun lalu.
Adapun kampanye yang mereka lakukan dengan pembagian masker, penyemprotan disinfektan hingga himbauan kepada masyarakat soal bahaya virus Corona ini. Oleh karena itu, Cak Cong meminta PSSI maupun LIB tidak khawatir dengan komitmen Bonek untuk menjaga protokol kesehatan.
1. Aturan yang Jelas dan Sanksi
Selain itu, Cak Cong juga meminta adanya peraturan yang jelas soal sanksi yang dijatuhkan apabila ada pelanggaran protokol kesehatan. Pria yang juga memiliki usaha warung kopi tersebut tidak ingin klub dan suporter terus yang dituntut untuk disiplin. Sedangkan federasi dan operator hanya melemparkan tanggung jawab.
“Bisa dilihat kegiatan Bonek selama pandemi. Kita komitmen sejak awal sudah komitmen untuk menekan angka penularan. BNPB sampai satgas Covid-19 nasional juga percaya sama Bonek dan menjadikan kita partner," bebernya.
"Yang paling penting ada aturan yang jelas dulu, jangan yang disalahkan hanya klub dan suporternya,’’ tandasnya.
Senada dengan komitmen yang disampaikan Cak Cong, koordinator Bonek Tribun Kidul, Devara Noumanto juga sama. Dia juga mengatakan sudah memberikan edukasi kepada Bonek yang lain untuk tidak pergi ke stadion. Karena sebagai suporter mereka ingin mensukseskan kegiatan sepak bola Indonesia yang sudah lama vakum.
"Poinnya kita siap mensukseskan dan mengawal kegiatan sepak bola selama pandemi. Semua demi kelangsungan sepak bola dan klub tercinta," terang Sinyo, sapaan akrab Devara.
"Teman-teman Bonek sudah lebih paham. Saya yakin teman-teman tau apa yang harus dilakukan. Agar pramusim ini berjalan lancar," imbuhnya.