x

Mundur dari Persela, Kiper Mualaf Ini Isyaratkan Comeback di Liga 1 2021

Rabu, 3 Maret 2021 15:55 WIB
Penulis: Petrus Manus Da' Yerimon | Editor: Indra Citra Sena

INDOSPORT.COM - Mantan kiper Persela Lamongan, Alfonsius Kelvan, mempertimbangkan untuk kembali bermain di Liga 1 2021. Dia sempat memutuskan rehat dari sepak bola dengan mundur dari Persela Lamongan pada musim lalu.

Alfon mengatakan masih menyimpan keinginan untuk beraksi di bawah mistar gawang. Dia terbuka dengan apa pun tawaran yang datang, baik dari klub Liga 1 maupun Liga 2.

Namun, sebelum comeback ke liga profesional, Alfonsius Kelvan ingin memastikan terlebih dahulu soal kejelasan kompetisi di tengah pandemi virus corona.

Baca Juga
Baca Juga

"Insha Allah, lihat-lihat dulu saja. Kalau cocok dan pas di hati ya kenapa tidak (main kembali)," cetus kiper yang diketahui mualaf itu melalui pesan singkat.

"Tapi kalau situasi masih simpang siur, ya sabar-sabar saja dulu. Kalau sejauh ini belum ada tawaran. Santai saja dulu," imbuh Alfons.

Setelah memutuskan mundur dari Persela Lamongan tahun lalu, kiper berusia 31 tahun itu sibuk berwirausaha. Ia mengelola restoran ala Timur Tengah di Kota Samarinda, Kalimantan Timur.


1. Kembangkan Usaha

Kiper Persebaya Surabaya, Alfonsius Kelvan.

Saat Liga 1 vakum akibat pandemi virus corona, Alfons mengaku tak mau memikirkan sepak bola untuk sementara waktu. Eks Borneo FC itu ingin fokus mengembangkan usahanya, apalagi gaji para pesepak bola dipangkas selama pandemi.

"Maksudnya saya sementara tidak pikirin sepak bola dulu. Karena PSSI stop liga, jadi ya kembangkan usaha restoran dulu," tandas Alfonsius Kelvan.

Baca Juga
Baca Juga

Sebelum memutuskan rehat dari sepak bola, Alfons pernah bermain untuk klub Liga 1, Liga 2, bahkan Liga 3. Dia tercatat berseragam Persepam Madura United, Pelita Bandung Raya, Persiba Balikpapan, Persebaya Surabaya, PSMS Medan, Borneo FC, Persela Lamongan, Bali United, dll. 

Persela LamonganBorneo FCLiga IndonesiaAlfonsius KelvanLiga 1Bola IndonesiaBerita Liga 1

Berita Terkini