Kapok di Real Madrid, Theo Hernandez Beberkan Perbedaan Zidane dengan Pioli

INDOSPORT.COM - Pernah mengalami masa suram di Real Madrid, bek kiri andalan AC Milan, Theo Hernandez, menjelaskan perbedaan Zinedine Zidane dengan Stefano Pioli. 

Theo Hernandez diboyong Real Madrid dari Deportivo Alaves pada musim 2017-2018. Sayangnya, ia tidak mampu menembus tim inti Los Blancos. Ia bahkan hanya memainkan 13 laga pada musim pertamanya.

Setelah sempat menjalani masa peminjaman di Real Sociedad, Theo Hernandez akhirnya benar-benar pergi dari Real Madrid usai diboyong raksa Serie A Liga Italia, AC Milan. 

Nasib Theo di AC Milan seolah berubah drastis. Ia mendapat kepercayaan penuh dari sang pelatih hingga sering mengisi starting XI Rossoneri. 

Theo Hernandez tercatat sudah memainkan 34 laga untuk AC Milan di semua kompetisi dan membuat lima gol. 

Theo Hernandez baru-baru ini membeberkan perbedaan Zinedine Zidane dengan Stefano Pioli. Ia menganggap Zizou sebagai sosok angkuh dan pendiam, sehingga pemain berusia 23 tahun itu lebih senang berada di bawah arahan Stefano Pioli. 

"Zidane sebenarnya memiliki kepribadian yang baik, namun ia cenderung pendiam dan jarang bicara, jika dibandingkan dengan Pioli," ujar Theo Hernandez kepada Sportsweek, seperti dikutip dari Marca. 

"Bersama pelatih Italia itu kami bersenang-senang, dia memberi saya kepercayaan diri," imbuhnya. 

1. Terlalu Muda, Theo Hernandez Gagal Bersinar di Real Madrid

Lebih lanjut, pemain kelahiran Prancis itu mengungkap hal yang membuat dirinya tidak bersinar di Santiago Bernabeu. 

"Saya mungkin masih terlalu muda saat berada di Real Madrid. Di sana, saya kurang mendapat jam bermain. Sementara, jika tidak bermain, bagaimana seorang atlet bisa memamerkan dan meningkatkan kualitasnya?" kata Theo Hernandez. 

AC Milan sementara itu mengalami kemunduran, baik secara fisik dan juga mental. Zlatan Ibrahimovic dkk kini berada di posisi runner-up klasemen sementara Serie A Liga Italia 2020-2021 dengan 56 poin. 

Diavolo Rosso harus segera move on apabila ingin memangkas jarak dari Inter Milan sang pemuncak, sekaligus menjauhi kejaran Juventus yang bertengger di urutan ketiga dengan selisih satu poin.