Kebut Persiapan, Nilmaizar Pastikan Fasilitas Skuat Sriwijaya FC
INDOSPORT.COM - Dua hari resmi menjadi pelatih Sriwijaya FC, Nilmaizar terus melakukan persiapan jelang latihan pada 1 April nanti.
Setelah sebelumnya mempelajari 11 pemain yang dipertahankan sebelumnya, termasuk membicarakan pemain buruan pada manajemen, Nilmaizar langsung mengecek kesiapan fasilitas latihan anak asuhnya. Wajar tentunya, mengingat kompetisi Liga 2 sudah satu masim terhenti.
Nilmaizar memulai persiapan dengan melihat langsung Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang. Pelatih berusia 51 tahun ini melihat langsung kondisi lapangan, tribun, ruang ganti pemain dan fasilitas lainnya.
Kondisi lapangan, saat ini tidak berada dalam kondisi terbaiknya, karena baru saja ‘dicukur’ atau sedang dalam perawatan. Berbeda saat beberapa pekan lalu, rumput tumbuh dengan sangat subur dan rata.
Saat pertama kali masuk stadion, sudah pasti akan langsung takjub dan terkesima, pasca renovasi Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang, sebagai salah satu tuan rumah Piala Dunia U-20 pada 2021. Tapi kemudian ditunda 2023 karena pandemic Covid-19. Perawatan terus dilakukan, tapi memang saat Nil tiba kondisi rumput baru saja dicukur.
Selanjutnya, Nilmaizar melanjutkan perjalanannya ke lapangan venue atletik kembar, softball, baseball, dan panahan. Lapangan atletik, menjadi lapangan dengan kualitas terbaik untuk saat ini. Rumputnya tumbuh dengan subur dan siap untuk pakai penggawa Sriwijaya FC.
1. Sambangi Markas Sriwijaya FC
Nilmaizar bersama jajaran manajemen dan ofisial tim, juga sempat menyambangi markas Laskar Wong Kito, yakni Wisma Atlet Jakabaring Sport City.
Sebagai tuan rumah dari Asian Games dan SEA Games, sudah pasti tidak ada kendala untuk markas Sriwijaya FC ini.
“Yah, kita sudah lihat fasilitas latihan, mulai dari lapangan utama, lapangan latihan dan mess pemain. Nanti akan kita tentukan mana yang kita pilih,” ucapnya.
Tempat latihan harus diputuskan sebelum 1 April nanti, mengingat ia sudah menjadwalkan latihan perdana pada waktu itu.
“Jadi 1 April itu tim sudah harus ada lapangan. Kalau tidak mubazir saja. Jadi saya akan segera bicara dengan manajemen,” ucapnya.