x

Piala Menpora 2021: Turnamen Pramusim dan Panggung Pemain Muda Sesungguhnya

Rabu, 17 Maret 2021 12:51 WIB
Editor: Zulfikar Pamungkas Indrawijaya
Logo Piala Menpora 2021.

INDOSPORT.COM – Sepak bola Tanah Air akan kembali bergulir dan menghibur para pecinta si kulit bundar saat Piala Menpora 2021 digelar bulan Maret 2021 ini. Selain sebagai hiburan, ajang digadang-gadang menjadi kesempatan bagi para pemain lokal dan bibit muda Indonesia unjuk gigi. Benarkah?

PSSI melalui Plt Sekjen, Yunus Nusi mengkonfirmasi jika turnamen pramusim yang rencananya digelar Maret mendatang menggunakan nama Piala Menpora 2021.

PSSI menilai pemakaian nama tersebut sebagai bentuk penghargaan terhadap pihak Kemenpora yang terlibat aktif membantu digulirkannya kompetisi musim ini.

Baca Juga
Baca Juga

Ketua umum PSSI, Mochamad Iriawan mengatakan Menpora, Zainudin Amali bahkan secara pribadi memberikan jaminan agar kepolisian mengeluarkan izin. Kemenpora selalu menjembatani komunikasi dengan pemerintah atau kepolisian supaya turnamen pramusim dan Liga 1 dan 2 bisa digelar.

Menurut PSSI, pemakaian nama Piala Menpora 2021 sama halnya dengan gelaran Piala Presiden.

"Banyak yang tanya kenapa pakai nama ini? Saya sampaikan bahwa Pak Menpora bahkan menjamin secara personal untuk dapat izin turnamen dan liga, jadi kami kira pantas. Ini sama seperti gelaran Piala Presiden sebelumnya," jelas M. Iriawan.

Bisa dikatakan, Piala Menpora 2021 sama halnya dengan gelaran Piala Presiden baik secara jalannya kompetisi maupun format dengan adanya pembagian grup. Perbedaan yan terlihat mungkin dari Brand semata.

Baca Juga
Baca Juga

Namun jika diselami lebih jauh, akan terlihat perbedaan mencolok antara Piala Menpora 2021 dengan edisi Piala Presiden. Hal ini dilihat dari kesiapan setiap tim.

Biasaya, ajang pramusim (Piala Presiden) akan menjadi ajang untuk setiap tim menyiapkan komposisi pemainnya jelang bergulirnya Liga 1. Tak ayal, banyak pemain asing yang dikontrak setiap tim sebelumnya turut berpartisipasi di ajang Piala Presiden.

Namun, untuk Piala Menpora 2021 nampaknya kehadiran pemasin asing akan lebih minim. Justru, kompetisi ini akan menjadi pintu bagi para bakat-bakat muda dan pemain lokal Tanah Air unjuk gigi.


1. Piala Menpora 2021: Kembalinya Turnamen Pramusim sebagai Habitatnya Pemain Muda

Logo Piala Menpora 2021

Pandemi Corona membatasi pergerakan setiap tim peserta Liga 1 untuk mendatangkan pemain asing yang dikenal memiliki harga fantastis karena adanya krisis finansial.

Selain itu, pandemi Corona yang mengakibatkan berhentinya dan tidak jelasnya kompetisi Liga 1 2020 membuat setiap pemain asing memilih hengkang dari klub-klub dan berlabuh ke negara lain.

Hal ini memaksa sebagian besar tim mengandalkan pemain lokal yang ada, baik yang berasal dari tim muda dan yang menganggur karena putus atau habisnya kontrak dengan yang sebelumnya.

Namun tak semua pemain lokal berkualitas bisa diboyong. Kembali ke poin utama, pademi Corona mempengaruhi finansial sebuah tim untuk memboyong pemain lokal berkualitas.

Alhasil, langkah akhir yang dipilih adalah memainkan pemain muda entah dari tim muda ataupun yang tersedia di pasar pemain.

Sebagai contoh adalah PSM Makassar. Klub berjuluk Juku Eja ini hanya memiliki satu pemain asing pada sosok Wiljan Pluim mengingat kontraknya baru berakhir pada 2024 mendatang. Namun yang bersangkutan masih berada di Belanda.

Lalu, pemain lokal yang ada di tubuh tim PSM Makassar berupa kombinasi pemain lokal baik pemain muda dan pemain senior. Hal ini pun seakan mengulang kisah pada Piala Presiden 2015 kala Juku Eja menggunakan pemain lokal.

Alhasil, ajang Piala Menpora sendiri dianggap oleh PSM Makassar sebagai wadah untuk ujuk kemampuan dari setiap pemain.

“Saya sudah tekankan ke para pemain agar menjadi Piala Menpora sebagai wadah untuk unjuk kemampuan,” tutur sang pelatih, Syamsuddin Batola.

Diprediksi jumlah pemain asing di Piala Menpora 2021 akan menurun drastis bila dibandingkan Piala Presiden 2019 lalu. Justru, di Piala Menpora 2021 ini lah para pemain lokal baik yang muda ataupun senior dan kalah pamor diyakini bakal menunjukkan geliatnya.

Hampir mayoritas tim akan menurunkan pemain muda serta pemain lokal yang tak memiliki nama besar seperti pernyataan dan pergerakan transfer dari Persiraja Banda Aceh, PSIS Semarang, Madura United, dan beberapa klub lainnya.

Sehingga, Piala Menpora 2021 benar-benar menjadi turnamen pramusim yang identik dengan ajangnya para pemain muda atau pemain lokal lainnya untuk mencari pengalaman serta menit bermain mumpuni dan bukannya malah turnamen yang diseriusi bak kompetisi resmi seperti Piala Presiden hingga memainkan seluruh pemain asing.

PSSIPSM MakassarPiala PresidenMenporaLiga IndonesiaPiala MenporaSepak BolaBola Indonesia

Berita Terkini