4 Fakta di Luar Nalar Usai Chelsea Singkirkan Atletico Madrid di Liga Champions
INDOSPORT.COM - Berikut adalah 4 fakta di luar nalar usai Chelsea singkirkan Atletico Madrid di leg kedua babak 16 besar Liga Champions.
Bertanding di Stamford Bridge, Chelsea tampil sangat luar biasa dengan mengalahkan Atletico Madrid, 2-0. Meski telah unggul 1-0 di leg pertama, ternyata itu tidak menyurutkan semangat Chelsea untuk meraih kemenangan lagi.
Gol dari Hakim Ziyech dan Emerson berhasil mengunci Chelsea untuk melaju ke babak 8 besar. Kartu merah yang diterima oleh Stefan Savic pun seolah menambah penderitaan Atletico Madrid.
Chelsea sendiri akan menjadi wakil ketiga dari Inggris yang akann bermain di babak 8 besar, pengundian lawannya akan dilakukan esok hari. Sebelum pengundian dilakukan, menarik rasanya untuk melihat 4 fakta di luar nalar Chelsea usai singkirkan Atletico di Liga Champions.
Dominasi Pelatih Jerman
Fakta pertama yang perlu dicatat adalah Liga Champions musim ini masih didominasi oleh pelatih Jerman. Bagaimana tidak, dengan lolosnya Chelsea, maka ada 4 pelatih Jerman yang kini berada di babak 8 besar Liga Champions.
Itu artinya setengah kontestan di 8 besar Liga Champions, kini dilatih oleh pelatih asal Jerman. Mereka adalah Edin Terzic (Borussia Dortmund), Jurgen Klopp (Liverpool), Thomas Tuchel (Chelsea) dan Hansi Flick (Bayern Munchen).
Seperti yang kita tahu kalau musim lalu pun, terjadi duel antar pelatih Jerman di babak final Liga Champions antara Tuchel di PSG dengan Hansi Flick. Siapa sangka kalau dominasi pelatih Jerman masih berlanjut di Liga Champions musim ini.
1. Thomas Tuchel Pelatih Terbaik Chelsea
Dengan kemenangan 2-0 ini juga, Thomas Tuchel telah menahbiskan dirinya sebagai pelatih terbaik Chelsea, setidaknya untuk sekarang. Soalnya, tidak ada pelatih lain yang bisa bikin Chelsea tak terkalahkan di 13 laga awal melatih.
Hanya Tuchel saja yang bisa membuat Chelsea tidak kalah di 13 pertandingan awal dia melatih. Tuchel memang luar biasa, akhirnya dia membuktikan kalau dirinya memang tepat melatih Chelsea.
Tak hanya soal sulit dikalahkan, Chelsea di bawah Tuchel juga disulap jadi tim dengan pertahanan terbaik. Di mana Chelsea hanya kebobolann 2 gol dari bunuh diri Antonio Rudiger dan aksi Takumi Minamino.
Stefan Savic, Masuk Daftar Terbanyak Kartu Merah
Bagi Atletico Madrid sendiri, catatan ini menambah panjang kegagalan mereka di Liga Champions. Padahal mereka musim ini sudah sampai membeli Luis Suarez, tapi ternyata lagi-lagi nasib buruk masih menghampiri mereka di Liga Champions.
Bagi Stefan Savic sendiri, dia kini masuk buku rekor terbanyak mengoleksi kartu merah. Kartu merahnya saat lawan Chelsea merupakan yang ketiiga sepanjang kariernya di Liga Champions.
Savic hanya kalah dari Edgar Davids, Zlatan Ibrahimovic dan Sergio Ramos. Preman-preman Liga Champions itu semuanya telah mengoleksi 4 kartu merah sepanjang sejarah Liga Champions.
Klub Spanyol, Korban Favorit Hakim Ziyech
Terakhir, ternyata klub Spanyol merupakan korban favorit Hakim Ziyech. Bintang Chelsea asal Maroko itu diketahui berhasil mencetak gol pembuka Chelsea lawan Atletico Madrid.
Ternyata itu menjadi gol keempat Ziyech ketika melawan wakil Spanyol di Liga Champions. Sebelumnya, Ziyech berhasil cetak 2 gol lawan Real Madrid dan satu untuk Valencia.
Hal spesial lain bagi Ziyech adalah ini merupakan gol perdana Ziyech di Stamford Bridge. Bisa jadi laga Chelsea vs Atletico Madrid di Liga Champions menjadi titik awal kebangkitan Ziyech bersama The Blues.