3 Fakta Mengejutkan AC Milan Usai Kalahkan Fiorentina di Serie A Italia

INDOSPORT.COM - Berikut ini adalah 3 fakta mengejutkan AC Milan usai berhasil mengalahkan Fiorentina dalam lanjutan Serie A Italia.

Bertanding di Artemio Franchi, AC Milan tampil begitu luar biasa meski bertindak sebagai tamu dari Fiorentina. Tanda-tanda kalau AC Milan bisa membawa pulang poin penuh dari kandang Fiorentina sudah terlihat ketika Zlatan Ibrahimovic membuka keunggulan pada menit 9.

Namun, Fiorentina yang di musim ini berhasil membantai Juventus di kandangnya sendiri, berhasil meresponsnya dengan gol dari Erick Pulgar. Babak pertama pun ditutup dengan skor imbang 1-1.

Pada babak kedua, AC Milan bermain lebih berani menyerang terlebih sejak tertinggal akibat gol cepat Franck Ribery. AC Milan langsung berhasil membalas Ribery dengan dua gol dari Brahim Diaz dan Hakan Calhanoglu.

Alhasil, AC Milan pun berhasil memenangkan pertandingan dengan skor 3-2 atas Fiorentina. Kemenangan ini menjadi sangat penting mengingat Juventus mengalami musibah dengan kalah dari tim semenjana, Benevento.

AC Milan pun semakin nyaman berada di posisi kedua dan mulai mengintip peluang untuk mengejar Inter Milan di puncak klasemen. Selain itu, masih banyak fakta mengejutkan lain yang perlu kamu tahu usai AC Milan kalahkan Fiorentina di Serie A Italia.

1. AC Milan Si Raja Tandang

Dengan keberhasilan AC Milan meraih kemenangan di markas Fiorentina, seakan membuktikan kalau mereka adalah raja tandang. Soalnya, sepanjang musim ini, AC Milan sudah berhasil menang 12 kali di laga tandang.

Rekor itu menjadi yang terbanyak bagi AC Milan menyamai pencapaian pada musim 2004/05 dan 2011/12. Tapi AC Milan memiliki kesempatan untuk melewati pencapaian 12 kali menang di tandang.

Soalnya masih ada 5 laga tandang lagi yang belum dimainkan. Sehingga bukan tidak mungkin nanti AC Milan bisa meraih kemenangan lebih dari 12 kali pada laga tandang.

Fiorentina, Korban Favorit AC Milan

Hakan Calhanoglu yang tampil buruk saat AC Milan disingkirkan Manchester United, akhirnya berhasil bangkit saat melawan Fiorentina. Itu terbukti dari gol penentu kemenangan AC Milan yang dicetak oleh Calhanoglu.

Dengan catatan 1 golnya, ternyata menjadi bukti kalau Fiorentina memang korban favorit dari Calhanoglu. Soalnya di Serie A Italia, Calhanoglu paling banyak mencetak gol ke gawang Fiorentina dengan total sudah 4 gol.

Memang itu hanya angka saja, yang lebih penting adalah bagaimana Calhanoglu bisa bangkit usai terpuruk ketika kalah dari Manchester United. Saat itu, Calhanoglu tampil sangat buruk dan dianggap gagal membawa AC Milan melangkah lebih jauh lagi di Liga Europa.

Zlatan Ibrahimovic, Pemain Tertua yang Bisa Cetak 15 Gol di Serie A Italia

Terakhir, adalah soal Zlatan Ibrahimovic yang berhasil meraih predikat sebagai pemain tertua dengan torehan 15 gol Serie A Italia. Tepatnya, Ibrahimovic berhasil mencetak gol kelima belasnya ketika memasuki usia 39 tahun 169 hari.

Ketika banyak pemain di usia segitu memilih menjadi pelatih, Ibrahimovic menolak menyerah. Ia masih ingin bermain untuk AC Milan dengan torehan gol yang sepertinya tak bisa disamai oleh pemain yang lebih tua darinya.

Kini Ibrahimovic sedang fokus mencoba membawa AC Milan bersaing dengan Inter Milan di jalur perebutan Scudetto Serie A Italia. Jika seandainya gagal, Ibrahimovic masih bisa membawa AC Milan setidaknya ke Liga Champions lebih dulu.