Sesal Barcelona, Aksi Neymar di PSG Ini Bisa Buat Lionel Messi Kecewa
INDOSPORT.COM - Neymar kembali lakukan sesuatu dengan Paris Saint Germain (PSG) musim ini. Siapa sangka, hal tersebut bisa membuat raksasa LaLiga Spanyol, Barcelona menyesal dan Lionel Messi menelan pil pahit kekecewaan.
Sebelum berseragam raksasa asal Paris, striker Timnas Brasil itu nyatanya punya nama besar bersama Catalan. Bagaimana tidak? Kariernya di Negeri Matador melejit hanya dalam waktu tiga tahun saja hingga jadi salah satu pemain terbaik dunia.
Bayangkan saja, datang dari Santos, ia lantas membentuk trio MSN bareng Lionel Messi dan Luis Suarez. Kombinasi trisula maut ini langsung berbuah total 364 gol dalam 450 pertandingan dan sumbang sembilan gelar juara termasuk diantaranya treble winner.
Lalu semua berubah ketika keputusan riskan dibuat oleh Blaugrana yang menerima uang kontan senilai 222 juta euro (Rp3,8 triliun) pada 2017 lalu. Kepergiannya dari LaLiga Spanyol itu pun berujung bencana karena tak ada pengganti sepadannya.
Sampai datangkan Antoine Griezmann senilai 120 juta euro (Rp2 triliun), sepak terjang dari El Barca malah terjun bebas hingga alami nirgelar musim lalu. Kepulangannya sendiri bisa jadi tak terelakan gara-gara komentar agensinya, Andre Curry.
Meskipun kini Barca punya hutang fantastis hingga 1,2 miliar euro (Rp20 triliun), kans kepulangan Neymar benar-benar bakal terjadi berkat Joan Laporta. Presiden pengganti Josep Maria Bartomeu ini punya alasan kuat membasmi segala masalah finansial klub.
Ketika bisa berkarier lagi di Camp Nou sekaligus wujudkan reuni dengan Messi yang terlanjur rindu, Neymar malah sekali lagi buat Barcelona kecewa. Pasalnya, sang bintang ini sudah temui kesepakatan untuk bertahan dengan PSG.
1. Neymar 'Tolak Halus' Pinangan Barcelona Lewat Kontrak Lanjutan Bareng PSG
Melansir laman Football Espana, ahli transfer yakni Fabrizio Romano menuturkan jika sang bomber Tim Samba bakal bertahan di Paris hingga 2026 alias usia 36 tahun. Apa yang buatnya terpikat? Adanya bonus tinggi jika PSG menangi Liga Champions.
Perjanjian ini tentu sangat menguntungkan bagi striker Timnas Brasil ini meskipun ia selalu saja alami cedera berkepanjangan. Lewat julukan Si Kaki Kaca, ia pun hanya mampu mengoleksi 83 gol dalam 103 laga semenjak tinggalkan Camp Nou empat tahun lalu.
Tak sedianya ia pulang tentu menambah rasa patah hati Lionel Messi yang tak punya sahabat terbaiknya di Azulgrana. Maklum saja, semenjak ditinggal Luis Suarez, striker Timnas Argentina ini kurang bisa nyetel dengan Martin Braithwaite dan Griezmann.
Sang kapten sendiri menjadi pelopor agar Barca berusaha sebaik mungkin daratkan mantan pemain tersebut. Pada 2019 lalu transfer pulang kampung ini bisa terjadi, tapi sayang direktur olahraga, Eric Abidal dan Oscar Grau malah habiskan uang demi Griezmann.
Gara-gara Neymar yang bakal bertahan lebih lama di PSG, Barcelona harus cari striker lainnya. Beruntung, kinerja Ronald Koeman mulai membuahkan hasil ketika Lionel Messi mampu mengimbangi pola permainan striker rekan setimnya selama lakoni LaLiga Spanyol.