Eks AC Milan Bongkar Kesalahan Fatal Andrea Pirlo yang Bikin Juventus Terpuruk

INDOSPORT.COM - Eks AC Milan, Marco Borriello, membongkar kesalahan fatal Andrea Pirlo yang membuat Juventus terpuruk di musim ini. 

Kebijakan aneh Juventus di awal musim ini memang mengejutkan banyak pihak. Bianconeri memecat Maurizio Sarri yang notebene telah mengantar klub memetik scudetto dan mencapai final Piala Italia. 

Kemudian malah menunjuk Andrea Pirlo yang nol pengalaman sebagai nahkoda anyar Si Nyonya Tua. Bayang-bayang kekhawatiran fans pun seolah kini ada di depan mata. 

Juventus tak lagi berjaya di Serie A Liga Italia. Cristiano Ronaldo dkk menghuni posisi tiga klasemen dengan tabungan 55 poin. Mereka memiliki selisih 4 poin dari AC Milan di urutan 2 10 poin dengan Inter Milan sang pemuncak klasemen. 

Juventus terkini menelan kekalahan memalukan saat menjamu klub papan bawah, Benevento. Padahal, di atas kertas dan secara materi pemain, skuat Andrea Pirlo diakui lebih mumpuni dibanding klub besutan Filippo Inzaghi. 

Tak hanya di Serie A Italia, Juventus juga mengalami nasib buruk di Liga Champions. Langkah Bianconeri hanya bisa mencapai babak 16 besar saja atau fase gugur. 

Mereka gagal melangkah ke babak perempatfinal usai kalah secara agregat gol tandang dengan klub asal Portugal, FC Porto. 

1. Eks AC Milan: Kesalahan Pirlo Cuma 1 tapi Fatal

Satu-satunya sosok yang paling disalahkan atas performa minor Juventus ialah Andrea Pirlo. Eks Milan, Marco Borriello, bahkan menyebut kesalahan utama Pirlo adalah menerima mandat menjadi pelatih tanpa berpikir panjang. 

"Satu-satunya kesalahan yang dia buat adalah di musim panas lalu," ujar Marco Borriello, kepada La Gazzetta dello Sport. 

"Memang benar, ketika Nyonya Tua menelepon, sangat sulit untuk mengatakan tidak. Namun, jika saya menjadi Pirlo. Saya akan mengundurkan diri dan memulai karier pelatih dengan menahkodai skuat U-23," imbuhnya. 

Juventus akan menjalani laga melawan Torino pada Sabtu, 3 April 2021 setelah seluruh pemain berkumpul usai menjalankan tugas internasional di kualifikasi Piala Dunia.